BISNIS.COM, JAKARTA -- Jakarta berpotensi besar menjadi destinasi atau tujuan utama pasar properti di kawasan Asia, menyusul semakin pesatnya perkembangan pasar properti di Indonesia khususnya Ibu Kota Jakarta.
“Tingkat permintaan properti di Jakarta makin pesat. Peningkatannya jauh melebihi kota lainnya di kawasan regional Asia. Wajar saja Jakarta akan menjadi daerah tujuan utama untuk pasar properti di Asia," ujar CEO Binakarya Propertindo Group (BPG), Go Hengky Setiawan di Jakarta Rabu (17/4/2013).
Dikatakan, salah satu pemicu perkembangan yang pesat itu adalah kebijakan yang dikeluarkan pemerintah lebih baik dibanding negara lain yang memperlambat laju perekonomian dalam hal mengurangi inflasi di negara-negara tersebut.
"Di Singapura pajak untuk sektor properti tinggi, sehingga konsumen tidak berminat memiliki property di sana," tambahnya.
Sebagai gambaran, hasil survei konsultan properti Colliers International menyebutkan, perkembangan pasar properti di Indonesia, khususnya Jakarta mengalami pertumbuhan cukup signifikan di 2012.
Dikatakan, berdasarkan wilayah, investor akan melirik properti di kawasan Jakarta Timur. Ini karena harga rumah dan lahan di kawasan itu masih murah ketimbang Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat.
Menurut Hengky, di kawasan Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan yang harga sudah menjulang tinggi. Harga rumah di kawasan itu sudah mulai jenuh. “Begitu juga dengan Jakarta Selatan, justru lebih diminati para ekspatriat asing,” katanya.
BPG adalah salah satu pelopor pengembangan kawasan Jakarta Timur dengan membangun apartemen di atas lahan seluas 2,3 ha yaitu Casablanca East Residences. Tahap pertama apartemen ini yang terdiri atas 1.625 unit telah terjual habis pada 2011 lalu.
"Dari keseluruhan unit hunian yang direncanakan di tower Casablanca, nantinya terdiri atas tipe studio, tipe dua kamar, dan tipe tiga kamar. Saat ini kami sedang melaksanakan uji riset pasar. Di tower Dallas yang kami buka terlebih dulu, telah dipesan sekitar 75% dari total keseluruhan unit yang ada. Karena itu, kami membuka tower Casablanca," kata dia.
Lokasi Casablanca East Residences jadi pilihan bagi mereka yang bekerja di kawasan Mega Kuningan dan Pulogadung maupun Kelapa Gading karena hanya perlu 10-15 menit untuk mencapai beberapa pusat aktivitas bisnis tersebut dari apartemen ini. Tak heran apabila untuk tower Dallas, dari total 408 unit yang ada, hingga saat ini sudah 75 persen habis dipesan.
”Kami optimistis tower Casablanca juga akan diterima pasar seperti halnya tahap pertama serta tower Dallas," tegas Hengky saat ditemui di acara Festival Pempek yang diadakan akhir pekan ini.Dalam kesempatan tersebut diberikan penawaran spesial untuk setiap transaksi sehingga antusiasme masyarakat makin meningkat untuk berinvestasi di apartemen dengan fasilitas bintang lima ini.