JAKARTA: Pemerintah diingatkan agar rendahnya defisit September yang hanya 0,01% dan kinerja neraca perdagangan yang mengalami surplus tidak sampai membuat pemerintah terlena untuk mencapai target pertumbuhan 6,5%.
Kepala Badan Pusat Statistik Suryamin mengatakan pencapaian target pertumbuhan ekonomi 6,5% masih tergantung dari upaya pemerintah dalam memanfaatkan surplus neraca perdagangan.
“Ya tergantung, mudah-mudahan [target tercapai],” ujar Suryamin di Gedung BPS, Senin (1/10). Dia berharap pemerintah dapat memperbesar surplus dengan mengoptimalkan pemanfaatan barang modal sehingga dapat meningkatkan produksi.
Selain itu, Suryamin menyarankan agar bahan baku yang diimpor harus bisa meningkatkan nilai tambah. Menurutnya, kondisi pertanian sekarang bisa menjadi kendala dalam pencapaian target pertumbuhan ekonomi. Kondisi iklim yang tidak pernah hujanmerupakan faktor pengganggu produksi pertanian.
“Pemerintah [dapat] melakukan upaya perluasan lahan, kemudian peningkatan produksi pertanian, jangan cuma beras saja,” ujarnya.(c26/yus)