Bisnis.com, JAKARTA — Bisnis Indonesia bakal kembali menggelar ajang Bisnis Indonesia Logistics Awards (BILA) 2025. Di mana, rangkaian gelaran BILA 2025 telah masuk tahap penjurian awal pada hari ini, Rabu (23/7/2025).
Asal tahu saja, Bisnis Indonesia Logistics Award (BILA) adalah acara tahunan yang diselenggarakan oleh Bisnis Indonesia Group sejak 2022.
Adapun, program ini digagas sebagai bentuk dukungan kepada sejumlah perusahaan di sektor logistik dan pendukungnya. Penghargaan ini bakal diberikan kepada perusahaan yang tercatat memiliki rekam jejak bisnis efisien.
Proses kurasi pemenang BILA 2025 dilakukan langsung oleh lima dewan juri. Di antaranya, Presiden Direktur Bisnis Indonesia Group Lulu Terianto, Ketua Umum Indonesian National Shipowners Association (INSA) Carmelita Hartoto, President Chartered Institute of Logistics and Transport Indonesia Iman Gandi Mihardja, Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) Mahendra Rianto, dan Redaktur Bisnis Indonesia Hendra Wibawa.
Selain itu, proses penjurian pada hari ini juga dihadiri langsung oleh Wakil Ketua Umum III DPP INSA, Darmansyah Tanamas. Dia mengusulkan proses pengelompokkan kategori perlu dilakukan dengan cermat guna memastikan penganugerahan kategori tepat sasaran.
Dia juga mengusulkan penambahan variabel penilaian baru. Salah satunya, kategori bakal dikelompokkan pada portfolio ekuitas tiap-tiap perusahaan.
Baca Juga
"Saya khawatir [apabila variabel tidak ditambah] pada saat mengevaluasi itu, tingkat kesulitannya tinggi dan ujungnya akan dapat result yang jadi debatable," jelasnya dalam agenda penjurian BILA 2025 di Wisma Bisnis Indonesia, Rabu (23/7/2025).
Senada, President Chartered Institute of Logistics and Transport Indonesia Iman Gandi Mihardja, menyebut proses penilaian juga perlu mempertimbangkan kesehatan aset tiap perusahaan.
"Saya pikir itu [variable kinerja keuangan perusahaan] perlu dimasukkan lagi seperti tahun lalu, jangan dihilangkan. Karena kalau tidak efisiensinya tidak terukur," tandasnya.
Sementara dalam rumusannya, kategori penghargaan bakal dibagi ke dalam tiga kelompok besar. Yakni kelompok perusahaan terbuka (Emiten), kelompok kategori penyedia layanan terbaik yang ditentukan melalui jajak pendapat pembaca, serta kelompok kategori khusus yang dikategorikan oleh dewan redaksi.
Khusus untuk kelompok perusahaan terbuka bakal mencakup pemberian 13 kategori penghargaan. Di antaranya kategori perusahaan trucking, kategori perusahaan ekspedisi, kategori perusahaan angkutan jalan raya dan kategori operator jalan tol.
Kemudian, kategori perusahaan pelayaran offshore, kategori tanker, kategori distribusi minyak dan gas, kategori distribusi energi batu bara, kategori pelayaran curah, kategori pelayaran peti kemas, kategori pelabuhan, kategori maskapai penerbangan dan kategori perusahaan pendukung penerbangan.