Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Pangan Hari Ini 26 Mei: Beras Mahal, Bawang Putih Naik

Harga beras, bawang hingga cabai tercatat naik pada Senin (26/5/2025). Berikut daftar harga pangan hari ini.
Pedagang menata beras di salah satu agen beras di Tangerang Selatan, Banten. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pedagang menata beras di salah satu agen beras di Tangerang Selatan, Banten. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Mayoritas harga pangan tercatat mengalami kenaikan pada hari ini, Senin (26/5/2025). Kenaikan harga terjadi pada komoditas beras, bawang hingga cabai.

Harga rata-rata aneka beras secara nasional, seperti beras premium dan beras medium masih bergerak naik pada hari ini. Selain itu, harga bawang putih bonggol juga terpantau mulai melampaui harga acuan penjualan (HAP) secara nasional.

Melansir Panel Harga Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) pukul 07.42 WIB, harga rata-rata beras premium di tingkat konsumen mencapai Rp15.563 per kilogram secara nasional. Harganya melampaui harga eceran tertinggi (HET) nasional beras premium yang semestinya dipatok Rp14.900 per kilogram.

Begitu pula dengan harga beras medium di tingkat konsumen yang melambung ke level Rp13.730 per kilogram secara nasional. Untuk diketahui, HET nasional beras medium adalah Rp12.500 per kilogram.

Sementara itu, harga rata-rata beras beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog mendekati batas HET, atau dibanderol Rp12.509 per kilogram di tingkat konsumen. Adapun, HET nasional beras SPHP adalah Rp12.500 per kilogram secara nasional.

Selanjutnya, untuk harga rata-rata bawang merah di tingkat konsumen dibanderol Rp36.757 per kilogram, atau berada di dalam rentang HAP Rp36.500–Rp41.500 per kilogram.

Di sisi lain, harga rata-rata bawang putih bonggol justru mulai bergerak naik ke level Rp42.101 per kilogram secara nasional di tingkat konsumen. Padahal, HAP untuk bawang putih bonggol secara nasional adalah di rentang Rp38.000–Rp40.000 per kilogram.

Untuk aneka cabai, harga rata-rata cabai rawit merah di tingkat konsumen mulai merangkak menjadi Rp46.168 per kilogram. Harganya berada dalam HAP nasional di level Rp40.000–Rp57.000 per kilogram.

Kemudian untuk cabai merah keriting, rata-rata harganya stabil di level Rp42.746 per kilogram. Harganya berada dalam HAP di rentang Rp37.000–Rp55.000 per kilogram. Di sisi lain, harga rata-rata cabai merah besar secara nasional adalah Rp40.809 per kilogram di tingkat konsumen.

Lalu, harga rata-rata minyak goreng kemasan dan minyak goreng curah masing-masing dibanderol Rp20.608 per liter dan Rp17.615 per liter. Sedangkan harga rata-rata Minyakita secara nasional adalah Rp17.421 per liter atau melampaui HET di level Rp15.700 per liter.

Untuk harga rata-rata gula konsumsi adalah Rp18.520 per kilogram dan harga rata-rata garam konsumsi Rp11.045 per kilogram di tingkat konsumen. Harga pangan lainnya, seperti tepung terigu kemasan dan tepung terigu curah masing-masing harga rata-ratanya dipatok Rp12.675 per kilogram dan Rp9.660 per kilogram.

Panel Harga Pangan juga menunjukkan, komoditas yang bersumber protein hewani, seperti ikan kembung, ikan tongkol, dan ikan bandeng di tingkat konsumen masing-masing harga rata-ratanya adalah Rp40.569 per kilogram, Rp35.128 per kilogram, dan Rp36.290 per kilogram.

Lebih lanjut, rata-rata daging ayam ras dijual seharga Rp36.127 per kilogram, atau di bawah HAP nasional Rp40.000 per kilogram. Sama halnya dengan harga rata-rata telur ayam ras yang berada di bawah HAP nasional, atau dibanderol Rp28.901 per kilogram.

Berikutnya, harga rata-rata daging sapi murni mencapai Rp132.377 per kilogram, atau berada di bawah HAP nasional Rp140.000 per kilogram. Untuk harga rata-rata daging kerbau segar lokal dan daging kerbau beku impor masing-masing mencapai Rp150.000 per kilogram dan Rp97.717 per kilogram.

Adapun, untuk harga rata-rata kedelai biji kering impor di tingkat konsumen dibanderol seharga Rp10.849 per kilogram dan harga rata-rata jagung tingkat peternak adalah Rp5.620 per kilogram.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper