Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Potensi Migas RI Masih Melimpah, IPA Dorong Peningkatan Eksplorasi

Indonesian Petroleum Association (IPA) mendorong agar kegiatan eksplorasi menjadi prioritas utama pemangku kepentingan hulu migas.
(Kiri ke kanan) Ketua Panitia IPA Convex 2025 Hariadi Budiman, Presiden IPA Carole J. Gall, dan Eksekutif Direktur IPA Marjolijn Wajong dalam acara konferensi pers di Jakarta, Rabu (14/5/2025)./Bisnis-Mochammad Ryan Hidayatullah
(Kiri ke kanan) Ketua Panitia IPA Convex 2025 Hariadi Budiman, Presiden IPA Carole J. Gall, dan Eksekutif Direktur IPA Marjolijn Wajong dalam acara konferensi pers di Jakarta, Rabu (14/5/2025)./Bisnis-Mochammad Ryan Hidayatullah

Bisnis.com, JAKARTA — Indonesian Petroleum Association (IPA) meyakini potensi sumber daya minyak dan gas bumi (migas) di Indonesia masih sangat besar. Untuk itu, kegiatan eksplorasi harus menjadi prioritas semua pemangku kepentingan. 

Presiden IPA Carole J. Gall menilai industri migas masih memegang peranan strategis dalam menjaga ketahanan energi nasional dan mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Menurutnya, sektor migas tetap menjadi fondasi utama penyediaan energi nasional. Oleh karena itu, pihaknya akan mendorong pelaku industri untuk meningkatkan eksplorasi melalui survei seismik, pengeboran sumur baru, serta pemanfaatan teknologi dan inovasi terkini.

Gall mengingatkan, meskipun produksi migas nasional terus menurun, saat ini di kisaran 550.000–600.000 barel per hari, potensi sumber daya masih sangat besar. Apalagi, baru 16% cekungan migas yang telah berproduksi.

“Sebagian besar wilayah masih tergolong belum dieksplorasi. Oleh karena itu, eksplorasi harus menjadi prioritas utama seluruh pemangku kepentingan di sektor hulu migas,” ucap Gall, Rabu (14/5/2025).

Gall berpendapat kolaborasi erat antara industri dan pemerintah menjadi kunci untuk menciptakan iklim investasi yang sehat. Menurutnya, hal ini bisa diwujudkan melalui kepastian regulasi, kepastian fiskal, serta penyederhanaan birokrasi dan percepatan perizinan.

Adapun, isu-isu strategis tersebut akan menjadi bahasan dalam gelaran Indonesian Petroleum Association Convention and Exhibition (IPA Convex) 2025. Agenda itu akan digelar pada 20-22 Mei 2025 di ICE BSD City, Tangerang.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Panitia IPA Convex 2025 Hariadi Budiman menyampaikan, konvensi dan pameran ini merupakan salah satu yang terbesar di Asia Tenggara. Forum ini juga menjadi forum diskusi utama antara pemerintah, pelaku industri, akademisi, dan generasi muda.

Menurut Hariadi, kegiatan tahunan yang mengusung tema "Delivering Growth with Energy Resilience in Lower Carbon Environment" tahun ini memiliki tiga fokus utama yaitu, pertumbuhan ekonomi, ketahanan energi, dan lingkungan rendah karbon.

Adapun, dari tiga fokus tersebut, IPA Convex akan menyelenggarakan berbagai panel diskusi yang dibagi dalam empat topik utama yaitu percepatan produksi migas untuk ketahanan energi, potensi carbon capture utilization and storage (CCUS) sebagai pendorong investasi energi bersih, optimalisasi rantai nilai energi Indonesia dan peningkatan kemudahan berbisnis dan efisiensi proses perizinan. 

Hariadi menjelaskan, pihaknya akan membawa lebih dari 80 pembicara baik dari dalam dan luar negeri yang memiliki ekspertis di industri migas. Dia pun menyampaikan, peresmian IPA Convex rencananya akan dihadiri oleh Presiden Prabowo Subianto dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia. 

“Selain itu akan ada penandatanganan kontrak, termasuk kerja sama wilayah kerja baru dan transaksi jual beli gas,” ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper