Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Profil Rosan Roeslani, Lanjut Jadi Menteri di Era Prabowo-Gibran

Sebelum menjabat sebagai Menteri Investasi, Rosan Roeslani tercatat sempat menempati beberapa pos seperti Duta Besar Indonesia untuk AS dan Wakil Menteri BUMN.
Menteri Investasi Rosan Roeslani menyapa wartawan setibanya di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Menteri Investasi Rosan Roeslani menyapa wartawan setibanya di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Nama Rosan Roeslani dikabarkan akan kembali menduduki posisi menteri dalam kabinet Prabowo-Gibran. Rosan juga telah menyambangi kediaman Presiden Prabowo Subianto pada Senin (14/10/2024) malam kemarin.

Adapun, saat ini Rosan menduduki jabatan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Posisi tersebut mulai dia jabat pada 19 Agustus 2024 lalu menggantikan Bahlil Lahadalia yang digeser menjadi Menteri ESDM.

Dia juga bukan merupakan sosok baru di pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebelum menjabat sebagai Menteri Investasi, pria kelahiran Jakarta, 31 Desember 1968 tersebut tercatat sempat menempati beberapa pos seperti Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat (AS), dan Wakil Menteri BUMN.

Mengutip dari laman resmi Kementerian Investasi, Rosan meraih gelar BA di Bidang Administrasi Bisnis dari Oklahoma State University, Amerika Serikat pada tahun 1993. Dia Kemudian kembali meneruskan studinya di bidang MBA dari Antwerpen European University Belgia pada tahun 1996.

Rosan memulai karier di bidang keuangan dan bisnis bersama salah satu sahabatnya, yakni Sandiaga Uno yang kini menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf). Bersama Sandi, Rosan merintis usaha sebagai penasihat keuangan dengan mendirikan PT Republik Indonesia Funding atau yang lebih dikenal sebagai Finance Indonesia. 

Pada 2002, Finance Indonesia berganti nama menjadi Recapital yang melebarkan sayap ke berbagai lini bisnis, mulai dari pertambangan, infrastruktur, properti, hingga media massa.

Dalam perjalanan kariernya, dia menduduki beberapa jabatan strategis, seperti Penasihat Keuangan Asosiasi Koperasi Batik Indonesia (1997-2002) dan Wakil Bendahara Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (2005-2008). 

Kemudian, Rosan juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia periode 2015-2021. Rosan juga sempat menduduki peringkat ke-87 dalam daftar Orang Terkaya Indonesia versi Forbes 2021 dengan nilai kekayaan US$450 juta.

Sebagai Ketua Umum Kadin, Rosan turut aktif membantu pemerintah dan menduduki beberapa pos, diantaranya menjadi Ketua Satuan Tugas Omnibus Law, Ketua Badan Penasihat Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) 2019-2021, Wakil Ketua Satgas Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) 2020-2021, serta Wakil Ketua Courtesy Board Masyarakat Ekonomi Syariah Indonesia.

Setelah selesai menjabat sebagai Ketua Umum Kadin, Rosan dilantik sebagai Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat pada periode 2021-2023. Dirinya kemudian dipilih untuk mengisi pos Wakil Menteri BUMN pada Juli 2023 menggantikan Pahala N. Mansury yang digeser menjadi Wakil Menteri Luar Negeri.

Jabatan Wakil Menteri BUMN tak lama dipegang oleh Rosan. Dia mengajukan surat pengunduran diri pada 24 Oktober 2023 karena turut terlibat dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024 sebagai Ketua Umum TKN.

Sebelumnya, Rosan juga turut terlibat pada kampanye Pilpres 2019 sebagai bagian dari TKN Jokowi-Ma'ruf Amin. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper