Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kabar Duka, Eks Menteri BUMN Tanri Abeng Meninggal Dunia

Mantan Menteri BUMN Kabinet Soeharto Tanri Abeng telah meninggal dunia pada Minggu (23/6/2024).
Mantan Menteri BUMN Tanri Abeng saat menyampaikan keterangan di Jakarta, Selasa (25/2/2020). ANTARA/Aji Cakti/pri.
Mantan Menteri BUMN Tanri Abeng saat menyampaikan keterangan di Jakarta, Selasa (25/2/2020). ANTARA/Aji Cakti/pri.

Bisnis.com, JAKARTA -- Menteri Menteri Negara Pendayagunaan BUMN kabinet Soeharto sekaligus pengusaha kawakan Tanri Abeng telah meninggal dunia pada Minggu (23/6/2024). 

Kabar duka tersebut disampaikan oleh Menteri BUMN Erick Thohir pada laman media sosial Instagramnya pada Minggu (23/6/2024).

"Innalillahi wainna ilaihi rajiun. Berduka yang dalam atas wafatnya Menteri BUMN pertama, Pak Tanri Abeng. Sosok yang berjasa besar untuk negeri ini," ujarnya dalam unggahan Instagram dikutip Minggu (23/6/2024). 

Dia turut mendoakan agar Tanri mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT dan seluruh keluarga serta kerabat yang ditinggalkan bisa diberikan kesabaran.

Disitat dari situs Perpusnas, Tanri Abeng lahir di Selayar Sulawesi Selatan pada 7 Maret 1942. Semasa kuliah, dia sempat bekerja paruh waktu di perusahaan eksportir dan mengajar bahasa Inggris di SMA.

Adapun, setelah lulus di Master of Business Administration dari State University, New York, Tanri kemudian bergabung di Union Carbide hingga menjabat sebagai direktur keuangan dan corporate secretary di perusahaan tersebut.

Pada 1991, dia juga sempat ditunjuk menjadi CEO di Bakrie Brothers. Singkatnya, atas kepiawaian di dunia usaha, Tanri kemudian ditunjuk sebagai Menteri Negara Pendayagunaan BUMN Kabinet Pembangunan VII, kabinet terakhir pemerintahan Soeharto (1998). 

Setelahnya, dia juga masih menjabat di posisi yang sama pada masa pemerintahan B.J. Habibie atau dalam Kabinet Reformasi 25 Mei-13 Oktober 1999.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper