Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sucofindo Kembangkan Lab Uji EV hingga Energi Terbarukan

PT Sucofindo tengah mengembangkan laboratorium pengujian mobil listrik hingga energi terbarukan untuk mendukung NZE.
Wakil Menteri BUMN (Wamen BUMN) Kartiko Wirjoatmojo, saat melakukan kunjungan ke salah satu fasilitas laboratorium sentral IDSurvey milik PT Sucofindo di Cibitung./ Dok. Sucofindo
Wakil Menteri BUMN (Wamen BUMN) Kartiko Wirjoatmojo, saat melakukan kunjungan ke salah satu fasilitas laboratorium sentral IDSurvey milik PT Sucofindo di Cibitung./ Dok. Sucofindo

Bisnis.com, JAKARTA - PT Sucofindo tengah mengembangkan laboratorium pengujian mobil listrik hingga energi terbarukan untuk mendukung Net Zero Emissions (NZE).

Direktur Utama PT Sucofindo, Jobi Triananda mengatakan, perusahaan mampu melakukan pengujian halal, kimia, minyak dan gas, mineral dan batu bara, lingkungan, kalibrasi, dan Teknik.

Selanjutnya, perusahaan tengah mengembangkan kapasitas dan kapabilitas untuk laboratorium pengujian, yang mendukung regulasi dalam upaya pengurangan emisi.

“Saat ini kami tengah mengembangkan layanan untuk pengujian health and life science, pengujian untuk mendukung ekosistem electric vehicle, biomassa, lingkungan, energi baru dan terbarukan. Pengembangan ini juga sejalan dengan komitmen IDSurvey dalam pemenuhan standar tertinggi untuk jasa pemastian, serta mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan NZE,” kata Jobi Triananda dalam keterangannya, Sabtu (27/4/2024).

Sucofindo bersama dengan PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) dan PT Surveyor Indonesia dalam kolaborasi IDSurvey memperluas layanan laboratorium pengujian berstandar internasional, sehingga mampu melayani kebutuhan domestik dan internasional.

Wakil Menteri BUMN (Wamen BUMN) Kartiko Wirjoatmojo, saat melakukan kunjungan ke salah satu fasilitas laboratorium sentral IDSurvey milik PT Sucofindo di Cibitung menilai masyarakat perlu meningkatkan kesadaran akan penggunaan atau konsumsi produk yang memiliki Standar Nasional Indonesia (SNI).

"Kami mengapresiasi IDSurvey yang berperan dalam memastikan standar dan menjaga compliance produk-produk terhadap SNI melalui layanan pengujian, survei, dan sertifikasinya,” katanya.

Secara keseluruhan IDSurvey memiliki 95 titik laboratorium yang tersebar di Indonesia dengan kapabilitas laboratorium yang terdiri dari pengujian Teknik, Mineral dan Batubara, Kimia – Pangan dan lainnya.

Direktur Utama PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) sekaligus Ketua Holding IDSurvey, Arisudono Soerono mengatakan laboratorium pengujian telah terakreditasi ISO 17025 dan sebagai Lembaga inspeksi telah terakreditasi ISO 17020, selain itu juga didukung oleh peralatan dan sumber daya berstandar internasional.

"Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan kapabilitas dan kapasitas laboratorium lainnya, sebagai upaya bersama mendukung pelaku usaha sekaligus menjadi mitra strategis BUMN, swasta dan pemerintah,” ujarnya.

PT Surveyor Indonesia (SI) melengkapi dengan layanan pengujian untuk sektor perkebunan dan pertanian dengan platform traceability.

Direktur Utama PT Surveyor Indonesia Sandry Pasambuna mengatakan Platform Traceability dengan skema Business to Business (B to B), dalam pengembangannya PT SI akan melakukan pengujian bersama dengan perusahaan karet, kelapa sawit, dan komoditas lainnya.

"Selain itu, ke depannya kami akan melakukan uji coba aksesibilitas platform National Dashboard untuk menguji dan memperkuat aspek dan fitur sistem penelusuran yang penting bagi pekebun swadaya dan aktor industri komoditas lainnya,” ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper