Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hadir di KTT BRICS 2023, China Bahas Soal Perekonomian dan Kerja Sama Perdagangan Baru

China dalam KTT BRICS 2023 membahas mengenai perekonomian negaranya dan siap untuk mengimpor lebih banyak barang dari Afrika Selatan.
Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva berjabat tangan dengan Presiden China Xi Jinping setelah upacara penandatanganan yang diadakan di Aula Besar Rakyat di Beijing, China, 14 April 2023./Reuters/Pool
Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva berjabat tangan dengan Presiden China Xi Jinping setelah upacara penandatanganan yang diadakan di Aula Besar Rakyat di Beijing, China, 14 April 2023./Reuters/Pool

Bisnis.com, JAKARTA - Dalam KTT BRICS 2023, China membahas perekonomian negaranya dan berencana untuk mengimpor lebih banyak barang dari Afrika Selatan. Hal ini disampaikan secara terpisah oleh Menteri Perdagangan Wang Wentao dan Presiden Xi Jinping. 

Mengutip Bloomberg, Rabu (23/7/2023) Presiden Xi Jinping menghadiri makan malam para pemimpin yang diselenggarakan dari Afrika Selatan. Ia sebelumnya tidak menghadiri forum bisnis untuk menyampaikan pidato, yang diwakilkan oleh Menteri Perdagangan China Wang Wentao.

Sebagaimana diketahui, China telah menjadi objek perhatian di pasar keuangan global, dengan pertumbuhan yang lesu, pasar properti dengan leverage yang tinggi, dan risiko deflasi. 

Namun, China memanfaatkan pertemuan tahunan BRICS kali ini untuk menyuarakan optimisme terhadap perekonomian Negeri Tirai Bambu tersebut. 

Wang, dalam pernyataannya mewakili Xi, mengatakan bahwa ekonomi China memiliki ketahanan yang kuat, potensi yang luar biasa dan vitalitas yang besar. 

"Fundamental-fundamental yang menopang pertumbuhan jangka panjang China tidak akan berubah. Kapal raksasa ekonomi China akan terus membelah ombak dan berlayar ke depan," jelas Wang.

Kemudian, pernyataan tersebut juga menyampaikan bahwa China akan tetap menjadi peluang penting bagi perkembangan dunia dan akan memperluas akses pasar, serta meningkatkan iklim untuk bisnis asing. 

Dalam konferensi pers bersama Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa, Xi juga mengutarakan bahwa China siap untuk mengimpor lebih banyak produk berkualitas dari Afrika Selatan dan akan memperdalam kerja sama di berbagai bidang.

Ia juga mengatakan bahwa bersama negara tuan rumah tersebut, China akan memperdalam kerja sama bilateral di bidang kelistrikan, energi baru, dan inovasi, sambil mendorong perusahaan-perusahaan China untuk berinvestasi di negara industri paling maju di Afrika tersebut.

"Kami percaya bahwa kedua negara kita harus menjadi mitra strategis, kita harus memperdalam rasa saling percaya secara politis," jelas Xi. 

Xi juga menyampaikan bahwa China mendukung kemajuan substantif di G20 dan mendukung Afrika Selatan untuk memainkan peran yang lebih besar. Dalam situasi ini, Xi juga berpendapat bahwa penting untuk melangkah maju.

China juga mendukung perluasan BRICS dan akan menjalin kemitraan dengan BRICS yang lebih erat. 

"Kami akan menjalin kemitraan strategis BRICS yang lebih kuat, memperluas model BRICS Plus (BRICS+) dan secara aktif memajukan perluasan keanggotaan," ujar Wang dalam Forum Bisnis BRICS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper