Bisnis.com, JAKARTA - Satuan tugas (Satgas) pelaksana pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara mengungkapkan bahwa proses lelang Jalan Tol IKN Seksi 6A dan 6B telah memasuki babak akhir.
Ketua Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Sumadilaga menjelaskan bahwa proses penandatanganan kontrak proyek Jalan Tol IKN Seksi 6A dan 6B diharapkan dapat dirampungkan bulan depan.
"Jalan Tol IKN yang seksi 6A dan 6B masih lelang. Proses tanda tangan kontrak diperkirakan mudah-mudahan terealisasi September besok," jelasnya kepada Bisnis, Senin (14/8/2023).
Jalan Tol IKN Seksi 6A melingkupi segmen Riko-Rencana Outer Ring Road, sedangkan Seksi 6B mencakup rencana Outer Ring Road-Simpang 3 ITCI.
Danis menambahkan, rencananya untuk Jalan Tol Akses 6A dan 6B dalam keadaan tertentu dapat digunakan sebagai landasan pacu pesawat.
Seiring dengan hal itu, dia juga mengungkap bahwa Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) nantinya akan merancang Jalan Tol Akses IKN Seksi 6A dan 6B sepanjang 3 kilometer dengan kontur yang lurus layaknya runway pesawat.
Baca Juga
Untuk diketahui, Kementerian PUPR memang terus berkomitmen untuk melakukan percepatan upaya pembangunan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) yang menjadi salah satu akses menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
Proses konstruksi Tol Balsam diketahui sudah dilakukan pada tiga seksi, di antaranya Seksi 3A Karang Joang-KKT Karingau, Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung, dan Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang.
Adapun, dalam informasi terbarunnya, khusus untuk Seksi 3A, PT Hutama Karya (Persero) menargetkan proyek pembangunan Jalan Tol IKN akan rampung pada 2024 mendatang.
Kendati demikian, Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto menjelaskan bahwa hingga Juli 2023, progres pembangunan ruas Jalan Tol IKN tersebut tercatat baru mencapai 10 persen.
"Kami masih optimistis pada tahun depan jalan tol itu bisa diharapkan selesai," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
