Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pendapatan Domino's Pizza Kuartal II/2023 di Bawah Ekspektasi, Tapi Laba Moncer

Pendapatan Dominos Pizza berada di bawah ekspektasi akibat meningkatkan margin yang menyebabkan permintaan melemah. Namun laba naik di atas ekspektasi.
Logo Dominos Pizza di Los Angeles, California, AS, 18 Juli 2018/Reuters
Logo Dominos Pizza di Los Angeles, California, AS, 18 Juli 2018/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Pendapatan Domino's Pizza pada kuartal II/2023 berada di bawah ekspektasi karena biaya pengiriman dan harga yang tinggi untuk meningkatkan margin menyebabkan turunnya permintaan.

Melansir Bloomberg, Selasa (25/7/2023), manajemen Domino mengatakan volume pesanan lebih rendah selama kuartal tersebut.

Total pendapatan domino turun sebesar 3,8 persen menjadi US$1,02 miliar atau setara Rp15,3 triliun dalam tiga bulan yang berakhir pada 18 Juni 2023. Menurut data Refinitiv IBES. Capaian tersebut lebih rendah dari perkiraan analis sebesar US$1,07 miliar.

Namun, Domino melaporkan laba senilai US$3,08 per saham atau sekitar Rp46 ribu, di atas perkiraan Refinitiv yang sebesar US$3,05.

Biaya tenaga kerja dan bahan mentah yang tinggi, memaksa rantai restoran seperti McDonald’s mendongkrak harga menu dan biaya pengiriman. Hal ini merugikan konsumen yang telah tertekan akibat inflasi. 

Kemudian, untuk meningkatkan bisnis pengiriman yang lesu, Domino kemudian bermitra dengan Uber pada awal Juli 2023. Kemitraan ini memungkinkan pelanggan memesan melalui aplikasi Uber Eats dan Postmates. 

Layanan tersebut diketahui akan diluncurkan di empat pasar percontohan di AS pada musim gugur. 

"Lebih dari dua pertiga toko kami di seluruh dunia akan dapat menerima pesanan dari Uber Eats," ucap CEO Domino, Russell Weiner, dikutip dari Bloomberg, Senin (24/7/2023). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper