Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyampaikan saat ini belum ada penambahan anggaran dari kantong negara untuk renovasi Jakarta International Stadium (JIS) dalam persiapan Piala Dunia U-17.
Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata mengatakan anggaran untuk renovasi tersebut terdapat di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
“Kalau anggaran di PUPR sudah ada, kan nggak usah dikasih lagi, coba tanya sana [PUPR] ya,” ujarnya kepada awak media di Kompleks Parlemen, Selasa (11/7/2023).
Dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023, Kementerian PUPR mendapatkan pagu sebesar Rp140,92 triliun yang diperuntukkan mendukung infrastruktur, permukiman, perumahan, dan bina konstruksi.
Diketahui, renovasi JIS diperlukan khususnya untuk rumput, dalam persiapan perhelatan akbar Piala Dunia U-17 pada November 2023 mendatang.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono memperkirakan perbaikan rumput satu lapangan utama JIS menghabiskan biaya sekitar Rp6 miliar.
Baca Juga
Basuki mengatakan biaya tersebut akan dianggarkan Kementerian PUPR berbarengan dengan biaya pembangunan akses jembatan penyeberangan orang (JPO) dari Ancol.
Sementara dari sisi pendanaan, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebutkan bahwa anggaran akan berasal dari sisa dana U-20 yang batal digelar di Indonesia.
Mengingat sudah banyaknya anggaran yang keluar untuk persiapan U-20 yang batal digelar, dirinya menyebutkan akan ada penambahan anggaran dari Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
“Sisa dana U-20 yang batal itu yang tidak terpakai akan dialihkan ke U-17. Kemudian juga ada penambahan dana untuk U-17, kan sebagian [dana U-20] sudah terpakai,” ujarnya kepada awak media di Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa (4/7/2023).