Bisnis.com, JAKARTA- PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) mencatat volume lalu lintas yang mengarah ke Jabotabek sebanyak 164.128 kendaraan menjelan usainya periode libur lebaran Iduladha 1444H/2023.
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan total volume lalin yang masuk ke wilayah Jabotabek ini naik 19,81 persen jika dibandingkan lalin normal.
Adapun, angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalin dari 4 Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).
Lisye menjelaskan distribusi lalin yang memasuki Jabotabek mayoritas dari 3 wilayah, yaitu 78.791 kendaraan (48,01 persen) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 45.683 kendaraan (27,83 persen) dari arah Barat (Merak).
"Dan 39.654 kendaraan (24,16 persen) dari arah Selatan (Puncak)," kata Lisye dalam keterangan resminya, Sabtu (1/7/2023).
Lebih rinci, lalin masuk ke Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 38.079 kendaraan, naik sebesar 31,18 persen dari lalin normal.
Baca Juga
Sedangkan, lalin masuk ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 40.712 kendaraan, naik sebesar 35,17 persen dari lalin normal.
"Total lalin masuk ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 78.791 kendaraan, naik sebesar 33,21 persen dari lalin normal," terangnya.
Sementara itu, lalin masuk ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebanyak 45.683 kendaraan, lebih rendah 0,79 persen dari lalin normal.
Di sisi lain, lalin masuk ke Jabotabek dari arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi adalah sebanyak 39.654 kendaraan, naik 24,72 persen dari lalin normal.
Lisye menyebutkan, jika dibandingkan dengan lalin normal, persentase lalu lintas yang masuk ke Jabotabek tercatat lebih tinggi jika dibandingkan dengan lalin yang keluar Jabotabek.
"Namun untuk lalin keluar Jabotabek juga masih ada peningkatan, tercatat sebanyak 171.470 kendaraan keluar Jabotabek, meningkat sebesar 10,61 persen dari lalu lintas normal," tandasnya.