Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyampaikan daerah operasi satu Jakarta akan memberangkatkan 38.200 penumpang menjelang H-1 Iduladha. Jumlah itu meningkat 200 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu
Pelaksana Harian Manager Humas Daop 1 Jakarta Feni Novida Saragih mengatakan lonjakan ini disebabkan momen Iduladha 2023 sudah normal karena terbebas dari pandemi.
Sementara pada momen Iduladha tahun sebelumnya penumpang KAI Daop I hanya mengemas penumpang setengahny, artinya sekitar 18.000 penumpang.
"Dibandingkan dengan Iduladha tahun lalu tentunya ada peningkatan karena tahun ini pandemi sudah selesai sementara tahun lalu masih ada pembatasan masih ada aturan vaksin, aturan antigen seperti itu. Kalau Iduladha tahun lalu bisa 200 persen," kata Feni saat ditemui di Stasiun Pasar Senen, Rabu (28/6/2023).
Feni menambahkan, pantauan tersebut berdasarkan dari data keberangkatan Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bekasi, Cikarang dan beberapa stasiun lainnya di wilayah KAI Daop 1 Jakarta.
Secara lebih terperinci, sekitar 16.000 penumpang berangkat dari Stasiun Pasar Senen dengan layanan 31 KA yang beroperasi, sementara volume penumpang berangkat dari Stasiun Gambir mencapai sekitar 15.500 dengan layanan 34 KA beroperasi. Selebihnya merupakan keberangkatan dari Stasiun Jatinegara, Bekasi, Karawang dan Cikampek.
Baca Juga
Lebih jauh, secara total okupansi pemberangkatan Kereta Api Jarak Jauh dari KAI Daop 1 Jakarta telah mencapai 101 persen, dan jumlah tersebut akan bertambah seiring dengan penjualan tiket yang masih berlangsung.
"Secara total, okupansi keterisian tempat duduk dari pemberangkatan KA Jarak Jauh di area Daop 1 Jakarta pada Rabu, 28 Juni 2023 hari ini telah mencapai 101 persen. Angka tersebut masih dapat terus meningkat karena proses penjualan tiket masih terus berlangsung," tutup Feni.