Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Turun! BI Catat Aliran Modal Asing Masuk RI cuma Rp970 Miliar

Bank Indonesia (BI) mencatatkan aliran modal asing yang masuk ke pasar keuangan Indonesia hanya Rp930 miliar.
Gedung Bank Indonesia./ Bloomberg
Gedung Bank Indonesia./ Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia (BI) mencatatkan aliran modal asing yang masuk ke pasar keuangan Indonesia mencapai Rp0,97 triliun atau Rp970 miliar selama periode 22-25 Mei 2023 atau pada pekan akhir bulan ini. 

Catatan tersebut menunjukkan penurunan aliran modal asing yang masuk pada pekan terakhir Mei 2023 dari pekan sebelumnya yang mencapai Rp8,33 triliun. 

“Berdasarkan data transaksi 22 - 25 Mei 2023, nonresiden di pasar keuangan domestik beli neto Rp0,97 triliun,” tulis Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan resmi, dikutip, Sabtu (27/5/2023). 

Erwin menjelaskan bahwa jumlah tersebut terdiri atas beli neto sebesar Rp0,76 triliun di pasar Surat Berharga Negara (SBN) dan beli neto Rp1,74 triliun di pasar saham. 

Sementara itu, berdasarkan data setelmen sepanjang 2023 sampai dengan 25 Mei 2023, aliran modal asing yang masuk ke pasar keuangan Indonesia mencapai Rp68,66 triliun di pasar SBN dan beli neto Rp15,53 triliun di pasar saham.

Seiring dengan masuknya aliran modal asing tersebut, BI juga membukukan premi credit default swaps (CDS) Indonesia 5 tahun turun ke level 89,57 bps per Kamis (25/5/2023) dari 90,13 bps per 19 Mei 2023.

Lebih lanjut, Erwin menyampaikan per Kamis, (25/5/2023), rupiah ditutup di level (bid) Rp14.945 per dolar AS. Kemudian dibuka pada level (bid) Rp14.950 per dolar AS pada Jumat, 26 Mei 2023. 

Yield Surat Berharga Negara (SBN) 10 tahun pada Kamis juga naik secara stabil di level 6,41 persen dan naik tipis pada esok harinya menjadi 6,42 persen. 

Sementara yield UST (US Treasury) atau surat utang negara yang dikeluarkan pemerintah AS dengan tenor 10 tahun naik ke level 3,817 persen pada Kamis.

Berdasarkan catatan Bisnis, Jumat (26/5/2023), rupiah ditutup melemah tipis 0,01 persen atau 2 poin ke Rp14.955 per dolar AS pada akhir perdagangan.  Adapun, indeks dolar AS juga melemah 0,12 persen atau 0,13 persen di 104,13.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper