Bisnis.com, LAMPUNG - Lalu lintas pergerakan masyarakat pada periode puncak libur tahun baru 2023 di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, diperkirakan tidak akan terlalu padat.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pelabuhan Bakauheni Capt. Tommy Aronda mengatakan pergerakan masyarakat saat libur Natal dan tahun baru sejak sebelum pandemi cenderung lebih landai dari periode libur Idulfitri.
"Selama beberapa tahun sebelum adanya pandemi juga, arus pergerakan orang atau barang [selama Natal dan tahun baru] tidak seramai dengan angkutan Lebaran. Di Pelabuhan Bakauheni, biasanya tidak begitu ramai," kata Tommy, Jumat (30/12/2022).
Tidak hanya itu, sambung Tommy, pembatasan angkutan barang yang diberlakukan oleh pemerintah selama libur akhir tahun juga berdampak kepada lebih minimnya pergerakan di Pelabuhan Bakauheni.
Di sisi lain, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memprediksi puncak arus mudik libur tahun baru telah terjadi kemarin, Kamis (29/12/2022), dan hari ini, Jumat (30/12/2022). Sementara itu, arus balik akan terjadi pada esok luas, Minggu (1/1/2023), dan Senin (2/1/2023).
Pada moda angkutan penyeberangan antarpulau, ASDP memperkirakan pergerakan libur tahun baru 2023 tidak akan melampaui pergerakan saat libur Natal 2022.
Baca Juga
"Untuk puncak Tahun Baru diprediksikan tidak terlalu tinggi bila dibandingkan saat arus berangkat Natal kemarin, mengingat anak-anak sekolah dan sebagian aktivitas perkantoran akan kembali masuk pada 2 Januari 2023," ujar Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin, Jumat (30/12/2022).
Khususnya di Bakauheni, ASDP memprediksi akan melayani volume pergerakan arus balik dari Sumatra ke Jawa sebanyak 13.450 unit kendaraan berbagai tipe.