Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Luhut Pastikan Proyek Kereta Cepat Selesai Sesuai Target

Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memastikan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung berjalan sesuai dengan perencanaan.
Rangkaian Electric Multiple Unit (EMU) atau kereta untuk proyek Kereta Cepat Jakarta – Bandung (KCJB) mulai dikirim dari China ke Indonesia pada Jumat (5/8/2022) - Dok. KCIC
Rangkaian Electric Multiple Unit (EMU) atau kereta untuk proyek Kereta Cepat Jakarta – Bandung (KCJB) mulai dikirim dari China ke Indonesia pada Jumat (5/8/2022) - Dok. KCIC

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memastikan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan rampung sesuai dengan target.

Dia memastikan proyek pemerintah yang tengah digarap saat ini telah berjalan sesuai dengan perencanaan. Hal itu guna menampik kritikan terhadap pemerintah terkait dengan proyek yang tidak selesai.

"Kereta api cepat kita jalan kemarin saya bicara semua akan selesai on schedule," ujar Luhut dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rampimnas) Kadin 2022, Jumat (2/12/2022).

Luhut menambahkan, saat ini pemerintah bahkan telah berpikir lebih maju ke depannya terkait dengan masa depan kereta cepat. Menurutnya, pemerintah tengah mengkaji rencana pembuatan kereta cepat mulai dari Jakarta hingga ke Surabaya.

Dia mengungkapkan bahwa saat ini studi terkait rencana tersebut tengah berjalan sehingga nantinya dapat dieksekusi pada masa pemerintahan selanjutnya.

"Kita akan membuat studi yang jauh lebih bagus dari Jakarta-Bandung dan cost-nya jauh lebih berkurang," ungkap Luhut.

Sebelumnya, Luhut juga sempat menegaskan bahwa proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan selesai dengan target dihadapan Presiden Joko Widodo dan Presiden China Xi Jinping.

Luhut menegaskan bahwa Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) tidak boleh molor. Dia memastikan proyek patungan Indonesia dan China itu akan rampung pada Juni 2023.

"Saya dan Menteri He Lifeng dari NDRC [National Development and Reform Commission] terus berkoordinasi dengan baik untuk memastikan penyelesaian proyek ini pada pertengahan tahun depan. Ini harus jadi dan tidak boleh mundur. Itu tekad saya pribadi untuk menyelesaikan [proyek] ini," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper