Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bisnis Indonesia Group Mulai Tahap Awal Penjurian Bisnis Indonesia Top BUMN Awards 2022

Bisnis Indonesia Group memulai tahap awal penjurian terkait dengan ajang Bisnis Indonesia Top BUMN Awards 2022.
Kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN)./Bisnis-Istimewa
Kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN)./Bisnis-Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Bisnis Indonesia Group memulai tahap awal penjurian terkait dengan ajang Bisnis Indonesia Top BUMN Awards 2022 di Kantor Bisnis Indonesia pada Selasa (13/9/2022).

Dalam pertemuan tersebut, dibahas sejumlah hal mengenai ajang ini seperti kategori penghargaan serta metodologi yang digunakan dalam menentukan perusahaan pelat merah akan menjadi nominator.

Direktur Bisnis Indonesia Gagaskreasitama Chamdan Purwoko menjelaskan ajang Bisnis Indonesia Top BUMN Awards 2022 terdiri atas 3 kategori.

"Kategorinya adalah korporasi BUMN, CEO BUMN dan CFO BUMN," kata Chamdan dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor Bisnis Indonesia, Jakarta, Selasa (13/9/2022).

Penghargaan akan diberikan kepada korporasi BUMN, CEO BUMN dan CFO BUMN yang melakukan inovasi, transformasi, serta mencapai target finansial di tengah situasi ekonomi global serta domestik pada masa pandemi Covid-19.

Untuk kategori korporasi BUMN, para juri yang akan memberi penilaian antara lain Profesor Bidang Keuangan dan Investasi, IPMI International Business School Roy Sembel, Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Aviliani, dan Pemimpin Redaksi sekaligus Direktur Pemberitaan Bisnis Indonesia Maria Yuliana Benyamin.

Sementara untuk kategori Top CEO BUMN, penjurian akan dilakukan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) periode 2014 - 2019, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) 2016 - 2019, serta Presiden Direktur Bisnis Indonesia Group Lulu Terianto.

Kemudian, untuk kategori Top CFO BUMN penjurian dilakukan oleh Ketua Umum Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG) Profesor Mardiasmo, dan CEO Gobel International Hiramsyah Thaib.

Selanjutnya, proses penjurian ajang Bisnis Indonesia Top BUMN Awards 2022 akan kembali dilaksanakan pada 27 September 2022.

Sebagai informasi, saat ini jumlah BUMN telah dikurangi dari 142 perusahaan pada awal 2020 dan menyisakan 41 BUMN pada awal 2022. Target akhirnya, total BUMN hanya akan terdapat 30 perusahaan.

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan pembentukan grup dan holding merupakan konsolidasi dan sudah berhasil dari 27 grouping menjadi 12 grouping.

"Hasilnya dirasakan sama-sama laba bersih BUMN tadinya Rp13 triliun sekarang menjadi Rp90 triliun, ini loncatan yang luar biasa," kata Erick beberapa waktu lalu.

Tak terbatas ini, sambungnya, pemerintah juga menutup anak cucu BUMN yang jumlahnya 800 menjadi 51, salah satunya di Pertamina, Garuda, PLN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rahmad Fauzan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper