Bisnis.com, JAKARTA – Harga minyak goreng curah secara rata-rata nasional telah mendekati harga eceran tertinggi (HET) Rp14.000 per liter pada awal Agustus 2022.
Berdasarkan pantauan di early warning system (EWS) Kementerian Perdagangan, pada minggu pertama Agustus ini harga minyak goreng curah secara nasional turun dari Rp14.300 per liter menjadi Rp14.100 per liter. Artinya terjadi penurunan harga di beberapa wilayah di Indonesia.
Dalam peta sebaran harga minyak goreng curah di Indonesia, wilayah Sumatra, Jawa, Bali, sebagian Kalimantan, dan sebagian Sulawesi telah mendapatkan harga sesuai HET atau bahkan di bawah HET.
Di Pulau Sumatra, Provinsi Aceh menjadi wilayah dengan harga terendah, yakni Rp11.433 per liter dan tertinggi sesuai HET Rp14.000/l di Bangka Belitung. Untuk Pulau Jawa harga terendah di Banten yakni Rp12.183 per liter dan tertinggi di Jakarta senilai Rp13.422/liter.
Dari 5 provinsi yang ada di Kalimantan, hanya Kalimantan Tengah yang belum mendapatkan minyak goreng sesuai HET. Per 5 Agustus terpantau berada di harga Rp14.125 per liter. Sementara harga minyak goreng di wilayah Gorontalo dan Sulawesi Selatan masing masing senilai Rp16.000 per liter dan Rp14.378/liter.
Harga komoditas yang telah menyumbang deflasi pada tiga bulan berturut-turut tersebut masih tinggi di wilayah Timur Indonesia. Harga minyak goreng curah di Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Selatan terpantau Rp16.750 dan Rp15.000 per liter. Harga tertinggi secara keseluruhan berada di Papua Barat, yakni Rp20.500 per liter.
Meski ada tantangan logistik dalam distribusinya, Kementerian Perdagangan terus memantau secara intensif harga migor yang masih tinggi di luar Jawa-Bali untuk memastikan implementasi kebijakan HET di seluruh Indonesia, bukan hanya Jawa-Bali.
“Tantangan logistik dalam pendistribusian migor curah menyebabkan harganya di luar Jawa-Bali belum sesuai HET. Namun, Kementerian Perdagangan akan terus memantau secara intensif bekerja sama dengan pemerintah daerah,” ungkap Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga dalam keterangan resmi, Sabtu (6/8/2022).
Sementara itu, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan optimis seluruh masyarakat Indonesia akan mendapatkan minyak goreng curah dengan harga sesuai HET, termasuk Papua. Pihaknya kini tengah mempersiapkan pendistribusian besar-besaran ke wilayah Timur tersebut.
“Dalam satu bulan ini diharapkan program sudah menjangkau terutama wilayah Indonesia Timur sehingga HET minyak goreng curah di seluruh Indonesia dapat segera tercapai,” ujarnya, Selasa (2/8/2022).