Bisnis.com, BALI — Menteri Keuangan Rusia Anton Siluanov bakal hadir secara virtual dalam pertemuan ketiga Finance Minister and Central Bank Governors (FMCBG) G20 yang dihelat di Nusa Dua, Bali, pada 15–16 Juli 2022. Bagaimana dengan Ukraina?
Dian Lestari, Kepala Pusat Kebijakan Pembiayaan Perubahan Iklim dan Multilateral (PKPPIM) Kementerian Keuangan, mengatakan Menteri Keuangan Ukraina Serhiy Marchenkov beserta deputi keuangannya juga diperkirakan hadir virtual dalam pertemuan tersebut.
Dia juga menyampaikan sama seperti pertemuan FMCBG kedua pada April lalu, Indonesia mengundang Ukraina untuk memberikan perspektif ekonomi global di tengah kondisi perang.
"Kami undangnya untuk satu sesi saja, memberikan perspektif dari sisi Ukraina dengan kondisi perang. Apa saja yang menimbulkan tantangan, baik dari perspektif nasional maupun Ukraina sebagai masyarakat global. Kehadirannya rencananya virtual,” ujarnya Selasa (12/7/2022) malam.
Terkait dengan Rusia, Dian mengatakan bahwa Menteri keuangan Rusia Anton Siluanov akan menghadiri pertemuan secara virtual. Adapun, deputi keuangan hadir secara fisik di Bali.
Dia melanjutkan bahwa Rusia dapat aktif berdiskusi saat sesi penyampaian pandangan terkait situasi global ekonomi beserta tantangannya. “Mereka [Rusia] akan diberi kesempatan memberikan pandangannya,” pungkasnya.
Baca Juga
Sebanyak 7 agenda utama akan dibahas dalam FMCBG di Bali, yakni terkait ekonomi global beserta tantangannya, kesehatan global, arsitektur keuangan internasional, isu sektor finansial, keuangan berkelanjutan, infrastruktur, dan perpajakan internasional.
Dian mengatakan pembahasan ekonomi global akan menjadi agenda pertama dalam pertemuan tersebut, Hal itu karena Indonesia sebagai Presidensi G20 ingin memastikan persepsi para negara anggota terhadap kondisi ekonomi global.
“Inilah kemudian yang mendasari agenda yang dipilih, kebijakan, atau inisiatif yang ditempuh untuk menavigasi perekonomian global supaya semua negara-negara mencapai kondisi yang diharapkan,” tutur Dian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
