Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenhub Buka Jumlah Pesawat Terdaftar di Indonesia

Kemenhub membuka jumlah unit pesawat yang telah terdaftar di Indonesia.
Bandara Hang Nadim, Batam. /batam-airport.com
Bandara Hang Nadim, Batam. /batam-airport.com

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memaparkan kondisi kepemilikan jumlah pesawat oleh maskapai nasional saat ini.

Plt. Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Nur Isnin menjelaskan saat ini, jumlah pesawat yang terdaftar di Kemenhub terus mengalami penurunan sebab pandemi Covid-19. Tercatat, penurunan jumlah pesawat tersebut bahkan hingga 40 persen.

Berdasarkan data Kemenhub, kepemilikan pesawat AOC121 mencapai sebanyak 336, pesawat AOC135 sebanyak 222 pesawat yang dalam kategori serviceable.

“Itu menurun sekitar 40 persen dari sebelum pandemi yaitu 561 yang AOC121, dan 304 yang AOC135,” ujarnya, Selasa (28/6/2022).

Dengan kondisi tersebut, Isnis memperkirakan adanya penambahan jumlah pesawat. Pihaknya sudah memberikan perizinan lebih dari 70 pesawat. Namun dia tak bisa memprediksikan kapan hal tersebut bisa direalisasikan.

Rencana penambahan hingga 70 pesawat oleh PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA) dilakukan hingga akhir 2023. Mengingat minimnya jumlah pesawat yang saat ini dimiliki oleh maskapai pelat merah tersebut sejalan dengan momentum pemulihan penerbangan.

Director of Human Capital Garuda Indonesia Aryaperwira Adileksana menjelaskan telah memiliki rencana untuk memulihkan jumlah kapasitas penerbangan kedepannya. Terlebih, emiten berkode saham GIAA juga telah mendapat kepastian terhadap proposal perdamaian yang diajukan dalam Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU).

\"Saat ini pesawat yang beroperasi 33 pesawat dari 142 pesawat. Kami akan berusaha me-recover jumlah kapasitas penerbangan,\" ujarnya, Selasa (28/6/2022).

Tak hanya jumlah pesawat maskapai pelat merah tersebut yang susut, melainkan anak usahanya Citilink saat ini juga hanya mengoperasikan sebanyak 34 pesawat dari semula berjumlah 51 pesawat. Jumlah pesawat Citilink akan ditingkatkan hingga 49 unit. Hal itu dilakukan dalam upaya Garuda memenuhi rencana bisnisnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper