Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I/2022 mencapai 5,01 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).
Kepala BPS Margo Yuwono menyampaikan pendorong utama pertumbuhan ekonomi pada periode tersebut yaitu sektor industri pengolahan, perdagangan, transportasi & pergudangan, dan konstruksi.
“Mesin-mesin pertumbuhan di kuartal I/2022 ini sudah mulai menunjukkan perannya dalam pertumbuhan ekonomi nasional, sudah mulai kembali pada masa sebelum terjadinya krisis Covid-19,” katanya dalam konferensi pers, Senin (9/5/2022).
Sektor industri pengolahan, sebagai penyumbang terbesar pertumbuhan ekonomi kuartal I/2022 tercatat tumbuh 5,07 persen yoy, dengan share mencapai 19,19 persen dari seluruh lapangan usaha.
Sektor penyumbang terbesar kedua, yaitu sektor perdagangan, tercatat tumbuh sebesar 5,71 persen yoy dengan share sebesar 13,09 persen.
Sektor konstruksi mencatatkan pertumbuhan sebesar 4,83 persen yoy dengan share sebesar 10,42 persen.
Baca Juga
Selanjutnya, sektor transportasi & pergudangan mencatatkan pertumbuhan tertinggi dibandingkan seluruh lapangan usaha, yaitu mencapai 15,79 persen.
Di samping itu, beberapa sektor lainnya juga mencatatkan pertumbuhan yang positif, seperti setor perdagangan dan pertanian, yang masing-masingnya sebesar 3,82 persen yoy dan 1,16 yoy.