Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Uni Eropa Bakal Pakai Dana Bantuan Pertanian 500 Juta Euro untuk Ukraina

Pejabat Komisi Eropa akan mengajukan penggunaan dana hampir 500 juta euro (US$551 juta) untuk pertama kalinya guna mendukung petani di Eropa.
Pemandangan menunjukkan konvoi pasukan pro-Rusia saat konflik Ukraina-Rusia di luar kota Volnovakha yang dikuasai separatis di wilayah Donetsk, Ukraina, Sabtu (12/3/2022)./Antara-Reuters
Pemandangan menunjukkan konvoi pasukan pro-Rusia saat konflik Ukraina-Rusia di luar kota Volnovakha yang dikuasai separatis di wilayah Donetsk, Ukraina, Sabtu (12/3/2022)./Antara-Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Uni Eropa akan memanfaatkan dana krisis pertanian untuk meredam dampak perang di Ukraina terhadap produsen makanan yang menghadapi lonjakan harga energi dan kelangkaan beberapa produk utama.

Dilansir Bloomberg pada Selasa (22/3/2022), pejabat Komisi Eropa akan mengajukan penggunaan dana hampir 500 juta euro (US$551 juta) untuk pertama kalinya guna mendukung petani di Eropa.

Hal itu sebagai bagian dari strategi mengatasi krisis dari invasi pada sektor pertanian dan memastikan keamanan pasokan makanan bagi blok ini.

Komisioner Pertanian Uni Eropa Janusz Wojciechowski mengatakan juga akan mengupayakan perizinan bagi tanah kosong agar dapat digunakan untuk menanam tanaman protein untuk mencegah kelangkaan pakan ternak.

Blok ini juga akan mendukung industri daging babi. Detailnya akan diumumkan pada 24 Maret.

Para menteri pertanian Uni Eropa telah berdiskusi terkait dengan tindakan untuk mendukung para petani yang terdampak invasi Rusia ke Ukraina. Mereka juga mempertimbangkan permintaan lain termasuk otonomi pupuk.

“Kami terlalu bergantung pada impor dari Rusia dan Belarus di sektor pupuk,” kata Menteri Pertanian Prancis Julien Denormandie.

Uni Eropa menyetujui bantuan produksi dan pembiayaan di sektor makanan Ukraina, tambah Denormandie.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nindya Aldila
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper