Bisnis.com, SOLO - Light Rail Transit (LRT) Jabodetabek akan beroperasi sebagai moda transportasi umum mulai tanggal 17 Agustus 2022.
Harga tiket LRT Jabodebek ini dipatok harga Rp15.000 per penumpang, untuk rute dari Dukuh Atas sampai Cibubur, begitu sebaliknya.
Tarif ini mengalami kenaikan sebesar Rp3.000, yang dimana pada saat awal rencana pengoperasian tarif fase pertama hanya Rp12.000 saja.
Mengutip dari pemberitaan Bisnis pada Selasa (8/2), VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan terdapat 18 stasiun yang akan dilewati LRT Jabodebek.
18 Stasiun tersebut yakni Stasiun Dukuh Atas, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran, Cikoko, Ciliwung, Cawang, TMII, Kampung Rambutan, Ciracas, Harjamukti, Halim, Jatibening Baru, Cikunir I, Cikunir II, Bekasi Barat, dan Jatimulya.
“Saat ini stasiun-stasiun tersebut sedang dalam tahap pemasangan sistem ticketing dan fasilitas yang ada di stasiun seperti lift, eskalator, tangga manual, toilet, PSD [Platform Screen Door], announcer di stasiun dan di dalam kereta otomatis yang dikendalikan dari pusat, hingga ruang pemeriksaan kesehatan untuk menunjang kenyamanan pelanggan,” kata Joni.
Baca Juga
Joni mengatakan, LRT akan dijalankan setiap hari mulai pukul 05.45 WIB hingga 23.00 WIB.
Hingga kini, progres persiapan LRT sudah mendapai 78 persen dan dipastikan akan dapat beroperasi segara.
LRT Jabodetabek ini juga akan diresmikan pada HUT RI ke-77 pada 17 Agustus 2022 mendatang.