Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AP Logistik Layani Ekspor, Buka Rute Kargo Makassar-Singapura

AP Logistik mulai melayani ekspor usai meresmikan rute kargo Makassar-Singapura.
Petugas beraktivitas di Terminal Kargo dan Pos Bandara Jenderal Ahmad Yani yang berada di lokasi baru seusai diresmikan, di Semarang, Jawa Tengah, Rabu (23/1/2019)./ANTARA-Aji Styawan
Petugas beraktivitas di Terminal Kargo dan Pos Bandara Jenderal Ahmad Yani yang berada di lokasi baru seusai diresmikan, di Semarang, Jawa Tengah, Rabu (23/1/2019)./ANTARA-Aji Styawan

Bisnis.com, JAKARTA - Angkasa Pura Logistik, anak usaha PT Angkasa Pura I (Persero), melayani ekspor usai meresmikan rute kargo internasional perdana Makassar-Singapura yang bekerja sama dengan maskapai Tri-M.G.

Direktur Pengembangan Usaha AP I Dendi T. Danianto mengatakan layanan tersebut akan menggunakan pesawat jenis Boeing 737-300. Pesawat ini dapat menampung sebanyak 15.000 kg dan dijadwalkan terbang dua kali seminggu pada Rabu dan Sabtu.

"Layanan kargo udara Angkasa Pura Logistik menjadi salah satu upaya untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dalam pengiriman dan pendistribusian kargo, baik domestik maupun internasional," ujarnya melalui siaran pers, dikutip Kamis (2/12/2021).

Tercatat, sejak Juni 2020, Angkasa Pura Logistik dengan dua armada pesawat kargo jenis ATR 72-500 telah melayani penerbangan kargo ke berbagai rute domestik yaitu Batam, Banjarmasin, Balikpapan, Pekanbaru, dan Surabaya.

“Tugas kami menyediakan sarana untuk menunjang konektivitas, akses, dan penyimpanan. Tentunya ini bentuk komitmen dari Angkasa Pura I untuk mendukung program pemerintah dalam implementasi national logistic ecosystem," ujarnya.

Dendi menambahkan bahwa melalui anak perusahaan Angkasa Pura Logistik diharapkan dapat membantu mendongkrak bisnis kargo serta membantu meningkatkan perekonomian Sulawesi Selatan, khususnya dalam bidang ekspor.

Penerbangan ini juga menambah jumlah penerbangan khusus kargo yang terbang langsung ke luar negeri dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar. Sebelumnya terdapat pesawat kargo Garuda Indonesia yang terbang ke Hongkong dan Singapura.

Sepanjang tahun ini, tercatat pergerakan kargo di Bandara Sultan Hasanuddin sebanyak 77.000 ton, tumbuh 30 persen dari 2020. Dengan adanya penerbangan perdana dari Angkasa Pura Logistik, diharapkan dapat mendongrak komoditas ekspor, terutama komoditi perikanan, yang dikirim dari Sulawesi Selatan.

Kelancaran dan suksesnya penerbangan ini tentunya tidak terlepas dari dukungan dan kerjasama dari Dinas Perdagangan Sulawesi Selatan, Balai Besar Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Makassar, Bea Cukai Makassar, dan eksportir serta Ekspedisi Muatan Pesawat Udara (EMPU).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper