Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BPS Rilis 4 Data Ekonomi Hari Ini, Indeks Harga Konsumen Juni Diproyeksi Alami Deflasi

Angka-angka tersebut akan dirilis langsung oleh Kepala BPS Margo Yuwono secara live streaming yang dapat disaksikan di youtube BPS (BPS Statistics).
Ilustrasi kegiatan di pasar tradisional/Antara
Ilustrasi kegiatan di pasar tradisional/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan empat data ekonomi penting pada siang ini, pukul 11.00 WIB, Kamis (1/7/2021).

Data tersebut yaitu perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Juni 2021, perkembangan Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB) Juni 2021, perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Juni 2021, dan perkembangan Pariwisata dan Transportasi Nasional Mei 2021.

Angka-angka tersebut akan dirilis langsung oleh Kepala BPS Margo Yuwono secara live streaming yang dapat disaksikan di youtube BPS (BPS Statistics). Sebagai catatan Margo Yuwono adalah Kepala BPS baru yang mengantikan pejabat sebelumnya, Suhariyanto, yang pensiun.

Bahan rilis akan diunggah di situs BPS www.bps.go.id setelah streaming selesai. Adapun, Indeks Harga Konsumen (IHK) diperkirakan akan mengalami inflasi seiring dengan turunnya harga bahan pangan setelah Idulfitri.

Sebelumnya, Bank Indonesia (BI) berdasarkan survei pemantauan harga memperkirakan pada periode Juni 2021 akan terjadi deflasi sebesar 0,11 mtm. Secara tahun kalender, inflasi diprediksi mencapai 0,79 persen (year-to-date) dan secara tahunan sebesar 1,38 persen (year-on-year/yoy).

BI memperkirakan penyumbang utama deflasi Juni 2021 hingga minggu keempat yaitu komoditas cabai merah -0,10 persen mtm, daging ayam ras -0,08 persen mtm, tarif angkutan antarkota -0,06 persen mtm, cabai rawit -0,04 persen mtm, bawang merah -0,02 persen mtm. Selain itu, penyumbang inflasi lainnya yaitu daging sapi, kelapa, tomat, udang basah dan tarif angkutan udara masing-masing sebesar -0,01 persen mtm.

Sementara itu, beberapa komoditas yang mengalami inflasi, antara lain telur ayam ras sebesar 0,03 persen mtm, emas perhiasan sebesar 0,02 persen mtm, minyak goreng, sawi hijau, kacang panjang, nasi dengan lauk dan rokok kretek filter masing-masing sebesar 0,01 persen mtm.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hadijah Alaydrus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper