Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Pengemudi Ojek Online Mestinya Jadi Prioritas Vaksinasi Covid-19

Penyedia jasa layanan angkutan tersebut merupakan salah satu garda terdepan di sektor transportasi.
Rahmi Yati
Rahmi Yati - Bisnis.com 15 Juni 2021  |  16:55 WIB
Pengemudi Ojek Online Mestinya Jadi Prioritas Vaksinasi Covid-19
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Polisi Audie S Latuheru dan Dandim 0503 JB Kolonel Infanteri Dadang Ismail Marzuki melepas komunitas ojek "online" yang bergabung dalam Satgas Pencegahan Covid-19 di Mako Polres Metro Jakarta Barat, Rabu. (23/9/2020). - Antara

Bisnis.com, JAKARTA Kementerian Perhubungan meminta agar para mitra pengemudi Gojek tidak menularkan atau tertular Covid-19. Pasalnya, penyedia jasa layanan angkutan tersebut merupakan salah satu garda terdepan di sektor transportasi.

Direktur Angkutan Jalan Kemenhub Ahmad Yani menilai para pengemudi ojek online tersebut sudah sepatutnya masuk dalam program prioritas vaksinasi. 

"Saya kira sebagai garda terdepan di mana setiap kali melayani publik, maka sepatutnya mereka mendapatkan suatu prioritas untuk mendapatkan vaksinasi. Oleh sebab itu, jangan sampai tertular dan menularkan Covid-19," katanya, Selasa (15/6/2021).

Yani mengapresiasi program vaksinasi yang turut digalakkan Gojek bekerja sama dengan Halodoc dan pihak lainnya.

Menurutnya, program kemanusiaan tersebut memberi sumbangsih yang besar kepada masyarakat agar lebih mudah mendapatkan vaksinasi.

"Sebetulnya masih banyak juga masyarakat kita yang belum mendapatkan vaksinasi. [Program vaksinasi Gojek] ini juga bagian dari prioritas yang tidak terpisahkan dari program pemerintah."

Chief Transport Officer Gojek Raditya Wibowo mengeklaim Gojek selalu mendukung program vaksinasi pemerintah yang telah berlangsung sejak 4 bulan terakhir.

Gojek, lanjutnya, terus mengoptimalkan pelaksanaan program vaksinasi sejak pertama kali dilakukan pada 3 Maret 2021 hingga sekarang telah menjangkau mitra driver di 29 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia.

"Vaksinasi merupakan prioritas tertinggi kami untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh ekosistem termasuk juga pelanggan serta masyarakat pada umumnya, terutama yang masih harus beraktivitas di luar rumah dalam situasi pandemi," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

vaksinasi Ojek Online
Editor : Zufrizal

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top