Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bukan Pemerintah, E-Commerce Tanggung Ongkir saat Harbolnas Ramadan

Hari Belanja Online Nasional Ramadan atau Hari Bangga Buatan Indonesia (BBI) 2021 akan digelar pada 5 sampai 13 Mei 2021.
Ilustrasi belanja online/Antara
Ilustrasi belanja online/Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Asosiasi ECommerce Indonesia memastikan biaya pengiriman atau ongkos kirim (ongkir) barang pada momen Hari Belanja Online Nasional Ramadan atau Hari Bangga Buatan Indonesia 2021 akan ditanggung oleh platform dagang-el atau e-commerce.

Dukungan ini diharapkan dapat mengerek penjualan produk lokal yang dipasarkan usaha berskala mikro, kecil, dan menengah. 

“Perlu diluruskan berita yang beredar bahwa pemerintah yang akan menanggung ongkos kirim. Ongkos kirim akan sepenuhnya menjadi tanggung jawab platform e-commerce yang mengikuti acara ini,” kata Ketua Umum idEA Bima Laga, Jumat (30/4/2021).

Bima menjelaskan Hari Bangga Buatan Indonesia (BBI) 2021 akan digelar pada 5 sampai 13 Mei 2021. Sejauh ini, terdapat 70 platform e-commerce yang telah menyatakan keikutsertaan dan dia sebut bisa dicek di laman www.banggabuatanindonesia.co.id.

Meski mengusung promo gratis ongkos kirim, Hari BBI 2021 disebutnya juga memfasilitasi platform e-commerce yang memberikan promo potongan harga atau cash back.

Mengenai besaran transaksi yang akan dicakup dan mekanisme pemberian diskon, Bima mengatakan asosiasi akan menjelaskan lebih lanjut pada peluncuran program Hari BBI 2021 yang rencananya digelar Senin (3/5/2021).

“Intinya, kami berharap program ini akan bisa membantu konsumen dalam memenuhi kebutuhannya selama Ramadan dan menjelang Idulfitri,” imbuhnya.

Bima mengatakan Hari BBI 2021 mendapat dukungan penuh dari pemerintah melalui Kementerian Perdagangan dan Kementerian Komunikasi dan Informatika. Dukungan diberikan melalui sosialisasi dan edukasi ke masyarakat melalui berbagai kanal promosi yang sudah disepakati.

Lebih lanjut, Bima memastikan bahwa serangkaian insentif yang diberikan platform e-commerce hanya akan menyasar produk lokal selama berlangsungnya acara. Dengan ini, pemerintah dan pelaku industri e-commerce berharap bisa mendukung pelaku usaha lokal dan UMKM memanfaatkan momentum naiknya permintaan saat Ramadan dan Idulfitri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper