Bisnis.com, JAKARTA – Promotor ajang perlombaan MotoGP 2021, Dorna Sports membawa 4 unit pesawat Boeing 747 Jumbo Jet yang lalu lalang di Bandara Lombok guna mengangkut logistik pendukung perhelatan akbar tersebut.
General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Lombok Nugroho Jati mengatakan Dorna Sports telah menyampaikan setidaknya akan ada empat pesawat Boeing 747 Jumbo Jet yang lalu lalang di bandara tempat MotoGP dilaksanakan untuk membawa logistik. Beratnya disebut mencapai 370 ton.
“Bobot tersebut termasuk semua motor dari tiga kelas balap seluruh tim serta perlengkapannya. Pihak Dorna Sports juga menyampaikan bahwa sektor logistik pada pergelaran MotoGP menjadi faktor yang sangat penting sehingga harapannya proyek perluasan apron sisi barat, fasilitas terminal kargo, serta jalan akses kargo dapat berjalan dengan baik,” terangnya melalui siaran pers, Rabu (6/4/2021).
Selain promotor yang mulai bersiap, Nugroho juga memaparkan perkembangan proyek pekerjaan di Bandara Lombok untuk menyambut perhelatan MotoGP Mandalika kepada Managing Director Dorna Sports Carlos Ezpeleta.
Adapun proyek-proyek pengembangan bandara antara lain proyek perpanjangan serta peningkatan daya dukung landasan pacu, proyek perluasan apron sisi barat, serta proyek pengembangan fasilitas kargo.
Saat ini tengah dikerjakan perpanjangan landasan pacu dari 2.750 meter menjadi 3.300 meter serta peningkatan daya dukung agar dapat mendukung operasional pesawat berbadan lebar atau wide body sekelas B777 dan pesawat kargo logistik MotoGP.
Baca Juga
Selain itu, dilakukan pula perluasan apron sisi barat, dari 25.553 meter persegi dengan kapasitas 18 pesawat berbadan sempit atau narrow body dan 4 pesawat berbadan lebar atau wide body menjadi 50.923 meter persegi yang berkapasitas 18 pesawat narrow body dan 6 pesawat wide body.
Sementara untuk pengembangan fasilitas kargo, luas pelataran terminal kargo akan diperluas menjadi 2.572 meter persegi serta dibangun pula akses jalan menuju jalan bypass yang terpisah dengan akses jalan umum ke terminal penumpang. Hal ini dapat mendukung kecepatan pengangkutan kargo dari bandara menuju Sirkuit MotoGP Mandalika dan sebaliknya.
“Proyek landas pacu yang target awal penyelesaiannya pada bulan September 2021, kami upayakan percepatan agar dapat selesai pada Mei 2021. Setelah dilakukan verifikasi oleh Kementerian Perhubungan, harapannya landasan pacu sepanjang 3.300 meter ini sudah dapat beroperasi pada Juni 2021,” ujarnya.