Bisnis.com, JAKARTA — PT Pertamina (Persero) memastikan kesiapan pasokan bahan bakar minyak avtur serta infrastruktur pendukung untuk penyelenggaran haji 2021 dapat berjalan baik.
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading Pertamina Mas'ud Khamid mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan depot pengisian pesawat udara di setiap embarkasi keberangkatan haji mulai dari Aceh sampai dengan Makassar.
Adapun, kapasitas penyimpanan Pertamina sebesar 188.000 kiloliter yang dilengkapi dengan armada sebanyak 155 unit. Pertamina mengelola 13 embarkasi dengan mengerah sebanyak 536 sumber daya manusia.
"Selama masa pandemi stok avtur kami sangat tinggi jadi di atas 60 hari, bahkan sempat 200 hari meskipun penerbangan turun, faslitas tetap kami jaga," katanya dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VIII DPR, Selasa (6/4/2021).
Masud menjelaskan, dalam kurun waktu 5 tahun terakhir yakni periode 2015—2019, pertumbuhan konsumsi avtur selama musim haji adalah sebesar 5 persen. Pada 2019 total konsumsi avtur untuk penyelenggaran haji tercatat sebesar 85.000 kl.
Sementara itu, per Selasa (5/4/2021), rata-rata jumlah pasokan avtur Pertamina berada pada level rata-rata pada 65 hari.
Menurutnya, Pertamina memastikan sarana dana fasilitas depot pengisian pesawat udara pada saat ini dalam kondisi siap maksimum dan memastikan ketersediaan stok serta kelancaran pasokan yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan haji.
"Pertamina berkoordinasi dengan airliner dan instansi terkait untuk mengonfirmasi jumlah flight, periode haji, dan estimasi kebutuhan fuel," jelasnya.
