Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa adanya Keputusan Presiden No. 3/2021 tentang Satuan Tugas Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (Satgas P2DD) diharapkan bisa membawa Indonesia ke transformasi digital. Covid-19 membuat hal tersebut semakin tak terelakkan.
Sri menambahkan bahwa tantangan semakin meningkat akibat pandemi dan era digitalisasi. Covid-19 membuat industri 4.0 harus diterapkan dengan segera karena aktivitas secara fisik terbatas.
“Covid-19 itu disebut sebagai chief operating transformation [kepala perubahan transformasi] dari semua negara menuju ke era digitalisasi,” katanya pada sambutan virtual, Senin (5/4/2021).
Sri menjelaskan bahwa transformasi digital tak bisa dilepaskan dari layanan internet. Ini tidak akan terjadi jika jaringan di Tanah Air belum terkoneksi.
“Karena mereka akan semakin tertinggal. Pak Johnny G Plate [Menteri Komunikasi dan Informatika] sampaikan berkali-kali kebutuhan untuk mengoneksi terutama daerah 3T [tertinggal, terdepan, dan terluar] pada 2020 hingga 2024 untuk bisa mendapatkan 4G itu sangat membutuhkan dukungan fiskal,” jelasnya.
Anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) 2021, terang Sri untuk kementerian dan lembaga dianggarkan Rp17 triliun. Sedangkan transfer ke daerah Rp9 triliun.
Baca Juga
“Itu merupakan satu bagian dari nanti rencana selama 5 tahun Pak Johnny dalam rangka menjangkau seluruh Indonesia supaya bisa terkoneksi dengan internet. Belanja pertahun bisa mencapai Rp16 triliun hingga Rp17 triliun hingga 2024,” ucapnya.