Bisnis.com, JAKARTA -- AirAsia menyediakan layanan rapid test antigen dan tes swab berbasis PCR dengan harga khusus bagi pelanggan di Indonesia. Maskapai mematok harga tes antigen Rp95.000 dan Rp150.000 tergantung lokasi, sedangkan untuk PCR Rp700.000.
Layanan tersebut tersedia di 33 lokasi, yakni Jabodetabek, Sorong, Padang, Bali, Medan, Surabaya, Lombok, Yogyakarta, Ciamis, Belitung, Palembang, Solo, Pekanbaru, dan Pontianak. Selain itu, AirAsia juga bekerja sama dengan 21 fasilitas kesehatan untuk layanan tes berbasis PCR.
Hasil tes dapat diperoleh mulai dari 30 menit untuk swab/rapid test antigen dan, 1 hingga 2 x 24 jam untuk tes swab berbasis PCR. Waktu tunggu hasil tes mengikuti proses dan ketentuan dari masing-masing fasilitas kesehatan.
Adapun syarat dan ketentuan mengenai tes tersebut adalah:
- Pembayaran dilakukan di lokasi pemeriksaan
- Pengambilan hasil pemeriksaan :
A. Soewarna Drive-Thru : Rapid Test 10-15 menit, Swab Antigen 20-30 menit setelah pemeriksaan
B. Fasilitas Kesehatan Dokterlink & Klinik BRI Medika: 30 menit (Durasi dapat berbeda berdasarkan lokasi) - Hasil PCR test dapat diperoleh 1-2 x 24 jam mengikuti proses dan ketentuan dari masing-masing faskes
- Hasil Swab Antigen test dapat diperoleh mulai dari 30 menit di hari yang sama mengikuti proses dan ketentuan dari masing-masing faskes
- Hasil test dapat berlaku selama 14 hari setelah pemeriksaan
- Jika hasil pemeriksaan positif, pasien akan disarankan untuk menghubungi Hotline COVID-19 nasional atau melakukan karantina mandiri, tergantung dari kondisi fisik pasien
- Kode PNR hanya dapat digunakan 1x
- Peraturan & ketentuan dapat diubah sewaktu-waktu oleh pihak AirAsia
- Semua praktik medis, hasil dan segala teknisnya akan menjadi tanggung jawab penuh semua mitra Fasilitas Kesehatan
- Ketentuan lainnya mengikuti peraturan dan undang-undang yang berlaku dari pemerintah
- Daftar fasilitas dan harga layanan dapat berubah sewaktu-waktu, unduh selalu untuk mendapatkan informasi paling terkini atau hubungi langsung fasilitas kesehatan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
