Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menyetujui pemberian insentif untuk Blok Mahakam untuk meningkatkan keekonomian wilayah kerja tersebut.
Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan bahwa pihaknya telah mengkaji permintaan insentif tersebut sesuai dengan peraturan yang ada.
"Kami approval, masalahnya hal lain yang terkait kementerian lain terkait Kementerian Keuangan terkait permenkeu yang ada, kami harapkan dengan adanya insentif ini produksi bisa meningkat dan kemudian bagian pemerintah juga bisa meningkat," katanya dalam konferensi pers capaian kinerja sektor ESDM 2020 dan rencana kerja 2021, Kamis (7/1/2021).
PT Pertamina (Persero) mengajukan penambahan split pada sejumlah wilayah kerja di beberapa blok migas. Hal itu dinilai dapat meningkatkan potensi migas.
Deputi Perencanaan SKK Migas Jaffee Suardin mengatakan bahwa dengan adanya rencana itu, terdapat penambahan potensi cadangan minyak bumi sebesar 120 juta barel dan gas sebesar 1,7 Tcf.
Selain itu, rencana penambahan split dapat menambah keekonomian lapangan yang diajukan menjadi lebih dari 10 tahun.
Baca Juga
"Penambahan split kita sudah mencapai titik akhir kita sedang berdiskusi dengan Kementerian ESDM karena ada hal yang harus disetujui Kementerian ESDM," ungkapnya.