Bisnis.com, JAKARTA - Emiten kontraktor BUMN PT Adhi Karya (Persero) Tbk, mencatat progres pembangunan proyek jalan tol Trans Sumatra ruas Sigli-Banda Aceh secara keseluruhan sudah mencapai 60,1 persen.
Direktur Utama Adhi Karya Entus Asnawi Mukhson menjelaskan proyek yang memiliki total panjang jalan tol mencapai 74,2 kilometer ini terus mengalami perkembangan dalam pembangunannya.
"Saat ini progres keseluruhan pembangunan tol Sigli-Banda Aceh sudah sekitar 60,1 persen, dimana salah satunya untuk seksi 3 sudah sekitar 90 persen," ujarnya dalam materi paparan publik yang diterima Bisnis Selasa (15/12/2020).
Menurutnya perusahaan sudah menerima pembayaran proyek sampai dengan September 2020 senilai Rp1,4 triliun diluar pajak. Kemudian untuk ekspektasi pembayaran selanjutnya di tahun ini mencapai Rp1,7 triliun diluar pajak.
Secara rinci perseksi, pembangunan jalan tol Trans Sumatra ruas Sigli-Banda Aceh sebagai berikut: seksi 1 sebesar 29,2 persen; seksi 2 sebesar 60,9 persen; seksi 3 sebesar 90,0 persen, seksi 4 sebesar 100 persen dan sudah beroperasi; seksi 5 sebesar 23,5 persen; kemudian seksi 6 sebesar 46,9 persen.
Adapun menurut catatan Bisnis, jalan Tol Sigli – Banda Aceh terdiri dari 6 (enam) seksi yaitu seksi 1 Padang Tiji - Seulimum (24,3 km), seksi 2 Seulimum – Jantho (7,6 km), seksi 3 Jantho – Indrapuri (16 km), seksi 4 Indrapuri – Blang Bintang (13,5 km), seksi 5 Blang Bintang – Kuta Baro (7,7 km) dan seksi 6 Kuto Baro –Baitussalam (5 km).
Baca Juga
Jika terhubung, Tol Sigli-Banda Aceh mulai dari seksi 1 (Padang – Tiji) hingga seksi 6 (Kuto Baro – Baitussalam) dapat menampung volume kendaraan sebanyak kurang lebih 3.000 kendaraan setiap harinya. Selain itu, total akses penghubung tol ini terdiri dari 6 (enam) Simpang Susun (SS), 7 (tujuh) Gerbang Tol (GT) serta 2 (dua) pasang TIP.