Bisnis.com, JAKARTA — PT Jasa Marga (Persero) Tbk. menyatakan progres pembangunan proyek jalan tol Jakarta—Cikampek Selatan saat ini sudah mencapai 34 persen untuk Paket 3, Taman Mekar—Sadang.
Corporate Secretary Jasa Marga (JSMR) Agus Setiawan menjelaskan bahwa secara total, pembangunan proyek Jakarta—Cikampek (Japek) Selatan dibagi menjadi tiga paket.
"Saat ini, paket yang sedang dilaksanakan pembangunannya adalah paket 3 Taman Mekar–Sadang dengan progress pekerjaan sebesar 34 persen," ujarnya kepada Bisnis, Selasa (6/10/2020).
Paket lainnya yakni Paket 1 Jatiasih–Setu dan Paket 2 Setu– Taman Mekar.
Agus memerinci untuk proses pengadaan tanah di tiap paketnya yaitu paket 1 progres pengadaan tanah sebesar 1,97 persen, paket 2 progres sebesar 12,41 persen, dan paket 3 progres sebesar 77,68 persen.
Proyek jalan tol Japek Selatan memiliki panjang 62 kilometer dengan nilai investasi Rp14,69 triliun.
Baca Juga
Sebelumnya, PT Jasamarga Japek Selatan mengungkapkan pengoperasian jalan tol tersebut mundur dari target awal dari sebelumnya pada 2020 menjadi 2023.
Direktur Utama PT Jasamarga Japek Selatan (JJS) Dedi Krisnariawan Sunoto mengatakan bahwa berdasarkan perjanjian pengusahaan jalan tol dengan pemerintah, jalan tol ini direncanakan beroperasi secara keseluruhan pada Juli 2020.
"Namun, mengingat progres pengadaan tanah, maka direncanakan jalan tol dioperasikan secara bertahap," katanya kepada Bisnis, Kamis (12/3/2020).
Dia menjelaskan paket 1 direncanakan beroperasi pada triwulan II/2023, untuk paket 2 direncanakan beroperasi pada awal 2022, dan paket 3 direncanakan beroperasi pada triwulan III/2021.
