Bisnis.com, JAKARTA - Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division (JTT) kembali akan melakukan pekerjaan rekonstruksi rigid pavement atau pengaspalan ulang pada ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Pengerjaan dimulai Senin (7/9/2020) mulai pukul 08.00 WIB, pengguna harus cari alternatif.
General Manager Representative Office 1 JTT Regional Division Widiyatmiko Nursejati mengatakan pekerjaan ini dilakukan guna meningkatkan kualitas jalan dan sekaligus kenyamanan serta keamanan pengguna jalan tol.
"Lebih rinci, pekerjaan rekonstruksi rigid pavement berada di ruas yang terdiri atas dua titik pekerjaan pada jalur arah Cikampek dengan total penanganan sepanjang 105 meter sebagai berikut, KM 36+478 hingga KM 36+518 sepanjang 40 meter; dan KM 36+875 sampai dengan KM 36+940 sepanjang 65 meter," jelasnya, Minggu (6/9/2020).
Pekerjaan akan dilakukan mulai Senin (7/9/2020) pukul 08.00 WIB hingga Kamis (10/9/2020) pukul 04.00 WIB atau sepanjang empat hari kalender. Adapun, karena lokasi pekerjaan tersebut berada pada lajur 2, maka pada saat pelaksanaan pekerjaan akan dilakukan skema buka tutup sebagian lajur.
"Representative Office 1 JTT telah menyiapkan mitigasi risiko untuk mengantisipasi kepadatan yang berpotensi terjadi akibat pekerjaan tersebut," ujarnya.
Mitigasi risiko tersebut berupa pengaturan arus lalu lintas, mempersempit area kerja pada lajur 2 agar lajur 1 dan 3 lebih lebar, serta berkoordinasi dengan Kepolisian dalam hal ini Patroli Jalan Raya (PJR) dan PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO).
Baca Juga
Dia menuturkan guna memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan, Jasa Marga juga telah melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan Variable Message Sign (VMS) di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, baik arah Cikampek maupun arah Jakarta.
Widi menuturkan Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan rekonstruksi rigid pavement tersebut dan dilakukan di hari kerja ketika padat pengguna jalan.
"Kami mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol, tetap berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan," katanya.
