Bisnis.com, JAKARTA — Ciputra Group masih fokus menggarap pasar properti di Tanah Air.
Direktur PT Ciputra Development Tbk. Harun Hajadi mengatakan bahwa Ciputra tidak berminat untuk menggarap proyek di luar negeri selain yang sedang berjalan.
Berdasarkan catatan Bisnis, Ciputra memiliki proyek di Hanoi, Vietnam seluas 300 hektare sejak 2003 dan 300 ha di Shenyang, China sejak 2013.
Ketika ditanya apakah Ciputra Group masih akan berekspansi di kedua proyek tersebut, Harun mengatakan, “Enggaklah. Itu proyek lama.”
“Kami suka Indonesia," ujarnya kepada Bisnis, Rabu (15/7/2020).
Saat ini, pembangunan proyek properti di luar negeri di China dan Vietnam masih terus berjalan. Kendati demikian, Harun enggan memerinci lebih lanjut sampai di mana progres pembangunan tersebut.
"Belum, masih berjalan," tuturnya.
Ciputra Group pernah menggarap proyek properti di Kamboja berupa rumah tapak dan area komersial. Namun, hal itu sudah dilepas kepada investor lokal. Harun pun enggan memerinci lebih mendetail terkait hal ini.
"Yang Kamboja sudah dilepas ke investor lokal. Proyeknya kecil."
