Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BPS : Sektor Pertanian Bisa Ungkit Ekonomi Kuartal II/2020

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengemukakan bahwa pertanian, kehutanan, dan kelautan masih menjadi sektor yang berkontribusi besar pada struktur produk domestik bruto (PDB) kuartal I dengan peran 12,84 persen.
Petani memikul benih padi yang akan di tanam pada lahan pertanian di Sawit, Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (5/5/2020). Kementerian Pertanian tengah mempersiapkan kerja sama dengan BUMN dalam cetak sawah seluas 600.000 hektare, yang terdiri dari 400.000 hektare lahan gambut dan 200.000 hektare lahan kering sebagai antisipasi kekeringan dan ancaman kelangkaan pangan. - Antara
Petani memikul benih padi yang akan di tanam pada lahan pertanian di Sawit, Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (5/5/2020). Kementerian Pertanian tengah mempersiapkan kerja sama dengan BUMN dalam cetak sawah seluas 600.000 hektare, yang terdiri dari 400.000 hektare lahan gambut dan 200.000 hektare lahan kering sebagai antisipasi kekeringan dan ancaman kelangkaan pangan. - Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Sektor pertanian berpotensi memberi daya ungkit pada perekonomian kuartal II/2020 mengingat kontribusinya yang cukup besar pada kuartal I/2020.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengemukakan bahwa pertanian, kehutanan, dan kelautan masih menjadi sektor yang berkontribusi besar pada struktur produk domestik bruto (PDB) kuartal I dengan peran 12,84 persen.

Bersama sektor utama lain seperti industri pengolahan, perdagangan besar-eceran, dan reparasi motor dan mobil, peranan lapangan usaha tersebut dalam perekonomian mencapai 56,72 persen sepanjang kuartal I/2020.

"Pertumbuhan sektor pertanian dari Maret ke April cenderung stagnan karena ada pergeseran puncak panen. Sehingga saya berharap di triwulan kedua nanti pertanian justru bisa menjadi pengungkit dan membantu pertumbuhan ekonomi. Seberapa besar? Bisa dikira-kira dari kontribusinya ke PDB sebesar 12,84 persen. Jadi jika ada kenaikan sedikit di pertanian, industri, maupun perdagangan, maka akan memberi dampak yang cukup besar," kata Suhariyanto, Selasa (5/5/2020).

Jika dibandingkan dengan kuartal IV/2019, pertumbuhan sektor pertanian sendiri tercatat mengalami pertumbuhan sebesar 9,46 persen. Kondisi ini turut dipacu oleh masa tanam yang dimulai pada akhir Desember dan adanya masa panen pada Februari dan Maret 2020.

Kendati demikian, data BPS juga menunjukkan bahwa pekerja di sektor pertanian menjadi salah satu kelompok dengan pendapatan bulanan di bawah rata-rata upah nasional.

Buruh di sektor pertanian rata-rata memperoleh Rp2,07 juta per bulan. Sementara rata-rata upah buruh secara nasional pada Februari 2020 berada di angka Rp2,92 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper