Bisnis.com, JAKARTA -- Perusahaan rintisan agri-tech B2B yang aktif menyuplai bahan makanan berbagai bisnis kuliner dan hotel, Eden Farm menyatakan akan tetap beroperasi walau dalam masa pandemi corona dengan berbagai penyesuaian untuk tetap memprioritaskan keselamatan seluruh karyawannya.
David Gunawan, Founder & CEO Eden Farm, bercerita bahwa sebagai perusahaan agri-tech penyuplai bahan makanan, salah satu hal yang dapat dilakukan Eden Farm untuk turut berperan aktif dalam perlawanan terhadap pandemi corona.
“Hal ini dilakukan untuk menjaga suplai bahan makanan 10.000 usaha pelanggan Eden Farm di Jadetabek & Bandung, sambil melindungi 1.000 mitra petani dan produsen pangan di daerah agar tetap dapat menjual produk-produknya di masa sulit ini,” terangnya lewat rilisnya, Jumat, (10/4).
Sebagai upaya untuk melindungi para pekerjanya dari paparan virus corona, Eden Farm akan memberlakukan lima kebijakan pencegahan.
Pertama, penambahan intensitas disinfeksi gudang untuk menjaga kualitas bahan makanan dan keamanan pekerja gudang.
Kedua, pemberian masker dan sarung tangan untuk staf gudang dan staf pengantar barang yang memiliki resiko paparan lebih tinggi.
Baca Juga
Ketiga, Eden Farm memberikan multivitamin bagi seluruh pekerja baik di gudang maupun divisi pengantaran barang untuk memperkuat sistem imun.
Keempat, kebijakan bekerja dari rumah untuk karyawan kantor Eden Farm. Namun, bagi karyawan yang tetap harus bekerja di kantor, Eden Farm memberlakukan jarak aman 1-2 meter antar karyawan.
Kelima, Eden Farm juga memberikan panduan preventif COVID-19 bagi pengantaran barang. Termasuk imbauan menjaga jarak 1-2m antara petugas pengantar dan pelanggan, juga imbauan teknis untuk meletakkan barang di depan rumah atau tempat usaha pelanggan pada pengantaran.
Selain itu, David mengatakan bahwa pihaknya juga membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menjadi reseller agar tetap produktif di masa karantina, dan turut berkontribusi untuk mempermudah akses ke suplai bahan pangan di komunitas mereka.
“Mulai tanggal 28 Maret 2020 lalu Eden Farm membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menjadi reseller melalui laman website kami,” ujarnya.
Nantinya, para reseller akan mendapat akses ke berbagai produk bahan makanan termasuk buah dan sayuran segar, sayuran hidroponik, bumbu dapur, hingga bahan kering (beras, tepung, minyak, dan lainnya) yang akan diantarkan langsung ke rumah.
“Kami menargetkan 1.000 reseller hingga akhir bulan April, yang tersebar di Jadetabek dan Bandung, yang dapat memudahkan akses bahan pangan di komunitasnya masing-masing,” ucapnya.
