Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sejak 1 April, Hotel Le Meridien di Bali Ditutup Sementara

Selama periode penutupan sementara, poihak hotel membebaskan biaya pembatalan untuk masa inap hingga 30 April 2020.
Hotel. /Bisnis
Hotel. /Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA —  PT Ristia Bintang Mahkotasejati memutuskan untuk menutup sementara operasional hotel Le Meridien Bali Jimbaran akibat dampak virus corona jenis baru atau Covid-19.

Dalam keterangannya, hotel yang dikelola oleh PT Tiara Raya Bali International selaku anak perusahaan PT Ristia Bintang Mahkotasejati dengan kepemilikan 99,66 persen tersebut tutup sementara per 1 April 2020 sampai dengan waktu yang belum ditentukan.

"Hotel tutup sementara waktu dan tidak menerima tamu sejak tanggal 1 April 2020 sampai dengan waktu yang belum ditentukan dikarenakan anjloknya jumlah wisatawan yang datang ke Bali," tulis manajemen perseroan dikutip Bisnis, Senin (6/4/2020).

Anjloknya wisatawan ke Bali tersebut akibat dari penutupan jalur penerbangan internasional sejak 2 April 2020 yang menjadi salah satu tulang punggung pendapatan industri perhotelan di Bali. 

Manajemen menyatakan bahwa penutupan operasional hotel juga lantaran adanya kekhawatiran dari operator hotel untuk menerima tamu dengan risiko terpapar Covid-19.

Meski demikian, manajemen memastikan bahwa operator hotel masih akan terus memelihara kebersihan dan melakukan perawatan terhadap mesin-mesin hingga peralatan sehingga kondisi hotel tetap terjaga dan siap untuk beroperasi kembali saat keadaan sudah memungkinkan.

"Hotel baru diperkirakan buka kembali pada kuartal ketiga 2020 dan baru akan beroperasi dengan normal pada kuartal pertama 2021," lanjut perseroan.

Selama hotel tersebut ditutup sementara, tulis perseroan, perusahaan dipastikan tidak menerima pendapatan berulang dari segmen hotel. Ristia Bintang Mahkotasejati juga kemungkinan tidak mendapatkan keuntungan dari operasional hotel sampai dengan hotel beroperasi normal pada 2021.

Adapun, General Manager Le Meridien Bali Jimbaran David Stanton menyatakan bahwa selama periode penutupan sementara, pihaknya telah membebaskan biaya pembatalan untuk masa inap hotel hingga 30 April 2020.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ilham Budhiman
Editor : Zufrizal

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper