Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perdana, Kimia Farma (KAEF) Ekspor Bahan Baku Kosmetik ke Korsel

Untuk pertama kalinya, PT Kimia Farma (Persero) Tbk. resmi mengekspor bahan baku kosmetik untuk pertama kalinya ke Korea Selatan.
Karyawan Kimia Farma di gudang obat. /Kimia Farma
Karyawan Kimia Farma di gudang obat. /Kimia Farma

Bisnis.com, JAKARTA - PT Kimia Farma (Persero) Tbk. resmi mengekspor bahan baku kosmetik untuk pertama kalinya ke Korea Selatan.

Dalam seremoni pelepasan ekspor perdana, di Pabrik Cikarang, emiten berkode saham KAEF tersebut melepas 31 ton bahan baku sebagai ekspor tahap awal di 2020. Pengembangan produksi bahan baku kosmetik telah dirintis produsen farmasi tersebut sejak 2018.

Tahun lalu, KAEF melakukan transfer teknologi dan mengoptimalkan proses produksi bahan baku kosmetik di Pabrik Bahan Baku Obat (BBO) Cikarang.

Tidak tanggung-tanggung, dalam proses alih teknologinya, emiten farmasi pelat merah tersebut menggandeng mitra dari Korea Selatan. Pasalnya, negara ginseng ini telah menjadi pemain besar di industri kosmetik.

“Ini merupakan langkah kami [Kimia Farma] untuk meningkatkan nilai ekspor negara. Melalui ekspor perdana 7 [tujuh] bahan baku kosmetik ke Korea Selatan ini akan menghasilkan nilai berkisar US$1,5 juta,” kata Direktur Utama Kimia Farma Verdi Budidarmo, dikutip dari siaran persnya, saat membuka acara seremoni di Cikarang, Rabu (29/1/2020).

Menurutnya, pengembangan industri bahan baku dimulai sejak 2016 melalui pendirian fasilitas produksi BBO yang dimiliki Kimia Farma dan kemudian dikomersialisasi perdana hari ini.

Bahkan, fasilitas produksi ini menjadi salah satu inovator dalam industri bahan baku farmasi dan telah mendapatkan penghargaan "Karya Anak Bangsa Kategori Industri Farmasi” yang diserahkan oleh Menteri Kesehatan pada tahun 2018.

Pemasaran bahan baku kosmetik perdana ke Korea Selatan dianggap sebagai awal yang baik untuk membuka peluang pasar bahan baku kosmetik di mancanegara, dimana Korea Selatan tengah menjadi trendsetter kosmetik di dunia.

“Ini menjadi entry gate bagi kami [KAEF] untuk menjangkau pasar bahan baku ke depannya, karena kini Kimia Farma juga sedang mengembangkan bahan baku obat (BBO),” tambahnya.

Adapun saat ini produksi BBO Kimia Farma sedang dalam proses pengembangan menjadi produk jadi (finished good). BBO Kimia Farma diperkirakan akan komersialisasi pada Semester 2 Tahun 2020.

Pada tahap awal, penggunaan BBO ini akan difokuskan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dahulu. Hal ini bertujuan untuk mengurangi nilai impor BBO dalam negeri

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper