Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Masalah Pembebasan Lahan Tol Cisumdawu Teratasi

Jalan tol Cisumdawu sepanjang 61,70 kilometer dibangun dengan skema kerja sama pemerintah dengan badan usaha dengan nilai investasi mencapai Rp8,41 triliun.
Sejumlah truk melintasi proyek pembangunan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (8/5/2019)./ANTARA-Puspa Perwitasari
Sejumlah truk melintasi proyek pembangunan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (8/5/2019)./ANTARA-Puspa Perwitasari

Bisnis.com, JAKARTA — Kendala pembebasan lahan yang menjadi biang kerok mundurnya penyelesaian proyek jalan tol Cileunyi—Sumedang—Dawuan atau Cisumdawu mulai teratasi.

Artinya, optimisme terhubungnya akses menuju Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati di Majalengka dari ruas tol ini pada akhir tahun depan makin besar.

Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum danPerumahan Rakyat Sugiyartanto mengatakan bahwa pembebasan lahan di seksi 1 dan 2 telah selesai, sedangkan seksi 3 masih dalam proses pembebasan lahan.

Kemudian, seksi 4 hingga 5 sudah mulai memasuki proses pembebasan lahan dan telah memasuki tahap pengukuran.

"Semoga akses ke [bandara] Kertajati, akhir tahun depan sudah menyambung dengan tol Cisamdawu," ujarnya, Selasa (5/11/2019).

Progres pembebasan lahan ini menjadi buah manis Kementerian PUPR melalui Ditjen Bina Marga yang terus meningkatkan koordinasi dengan instansi lainnya di antaranya Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Kabupaten Sumedang, dan Badan Pertanahan Nasional.

"Kuncinya kalau tol itu kan bagaimana caranya lahan segera bebas," kata Sugiyartanto.

Jalan tol Cisumdawu sepanjang 61,70 kilometer dibangun dengan skema kerja sama pemerintah dengan badan usaha dengan nilai investasi mencapai Rp8,41 triliun.

Pembangunannya terbagi dalam enam seksi, seksi I yakni Cileunyi—Rancakalong dan seksi 2 (Rancakalong—Sumedang) dikerjakan oleh pemerintah untuk meningkatkan kelayakan investasi.

Adapun, seksi III (Sumedang—Cimalaka), 4 (Cimalaka—Legok), 5 (Legok—Ujung Jaya), dan VI (Ujung Jaya—Dawuan) dikerjakan oleh PT Citra Karya Jabar Tol selaku investor.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper