Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Tantangan Infrastruktur Transportasi Versi Kementerian Perhubungan

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi menuturkan tantangan dalam membangun infrastruktur transportasi darat mendatan adalah mengubah pola pikir masyarakat dalam menggunakan sarana dan prasarana perhubungan.
  Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi. /Foto ANTARA
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi. /Foto ANTARA

Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian Perhubungan menyatakan tantangan utama dalam membangun infrastruktur pada periode 2019--2024 ada pada membangun pola pikir masyarakat.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi menuturkan tantangan dalam membangun infrastruktur transportasi darat mendatan adalah mengubah pola pikir masyarakat dalam menggunakan sarana dan prasarana perhubungan.

"Apa yang kita bangun secara fisik, harus diimbangi pola pikir budaya masyarakat. Tantangannya, kita bangun infrastruktur itu rutin dan ada pengelolaan penjagaan," katanya kepada Bisnis.com, Selasa (15/10/2019).

Menurutnya, pengelolaan dan perawatan fasilitas yang sudah ada menjadi tantangan tersendiri ke depan. Di beberapa daerah, imbuhnya, masyarakat sudah mengerti dan paham memanfaatkan infrastruktur fisik dengan baik, sementara ada wilayah yang demikian.

"Ada beberapa daerah masyarakat harus edukasi dan pelatihan, pembangunan infrastruktur harus ditingkatkan kualitas budayanya," paparnya.

Dia mencontohkan dermaga di Danau Toba Sumatra Utara. Menurutnya, pengembangan dermaga serta kapal sudah pemerintah lakukan tinggal masyarakat di sana memanfaatkannya dengan baik.

Sejauh ini, proyek infrastruktur transportasi darat berupa jalan, terminal bus, jembatan timbang, halte angkutan umum, hingga fasilitas uji KIR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper