Bisnis.com, WARSAWA-- Dengan jumlah penduduk 38,4 juta orang dan sebagian besarnya merupakan usia produktif, pasar Polandia potensial untuk dijajaki investor asing termasuk pebisnis Indonesia.
Deputy Director Ministry of Entrepreneurship and Technology Polandia Artur Dabskowski mengatakan saat ini Polandia merupakan salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi terbaik di Eropa.
"Tahun lalu kami tumbuh rata-rata di atas 5 persen," ujarnya pada sejumlah jurnalis yang mengikuti program Study Trip ke Polandia, Selasa (3/9/2019).
Dia mengatakan pemerintah Polandia berupaya keras agar perekonomian negara tersebut tetap bisa tumbuh di tengah situasi perekonomian global saat ini.
Berbagai langkah pun disiapkan. Di antaranya adalah memberikan insentif kepada pelaku usaha baik lokal maupun asing salah satunya yang berinvestasi pada sektor-sektor yang bergerak pada riset dan pengembangan (R&D) dan teknologi.
Selain itu, lanjutnya, pihaknya juga menyiapkan zona industri di 14 kawasan yang dapat dimasuki para pemilik modal.
Baca Juga
"Yang perlu diingat dari investor adalah, tak sekadar ceruk pasar Polandia tapi dengan masuk ke sini maka akan memudahkan utk masuk ke pasar Eropa lainnya dengan kerja sama ekonomi yang telah disepakati," paparnya.
Anna Lagondzinska, Country Manager Foreign Expansion Department Polish Investment &Trade Agency menambahkan ada banyak hal yang membuat Polandia dapat menjadi salah satu negara tujuan investasi di antaranya yaitu pertumbuhan perekonomian yang cenderung stabil, industri teknologi tumbuh sangat pesat, dan kualitas sumber daya manusia yang tak perlu diragukan lagi.
"Usia produktif di Polandia mencapai 24 juta orang saat ini, jumlah yang sangat besar di kawasan Eropa. Pemerintah juga menggalakkan pendidikan vokasi untuk menyelaraskan kebutuhan industri dan pendidikan," tuturnya.
Sementara itu di tempat terpisah Duta Besar Indonesia untuk Polandia Siti Nugraha Mauludiah mengatakan tak hanya untuk investasi, Polandia merupakan pasar potensial untuk ekspor, penguatan sumber daya manusia, dan para pencari kerja.
Untuk ekspor, pada pertengahan tahun lalu sudah ada produk farmasi asal Indonesia yang berhasil masuk ke sini. "Dexa Medica mampu masuk pasar obat diabetes di sini, meski tak mudah. Tapi itu menandakan bahwa pasar di sini sangat bagus untuk dimasuki," ujarnya.
Besarnya potensi ekonomi di Polandia sayangnya tak diikuti dengan jumlah tenaga kerja yang sepadan. Banyak anak muda di negara ini lebih memilih bekerja di tempat lain daripada di negaranya sendiri.
"Lapangan pekerjaan terbuka di sini. Namun yang perlu diingat adalah kemampuan. Kami tengah mengupayakan agar para pekerja asal Indonesia yang bekerja di sini memiliki keahlian tidak asal masuk," ujarnya.
Dari data yang ada, jumlah pekerja imigran di Polandia telah mencapai 328.800 orang pada 2018.
