Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wapres JK Tantang Lembaga Pemikir Hadirkan Pemikiran Jernih dan Solutif

Wakil Presiden Jusuf Kalla mengharapkan lembaga pemikir seperti Indef melahirkan pemikiran yang menyelesaikan pemasalahan perekonomian bangsa.
Wapres Jusuf Kalla saat memberi sambutan pada peringatan ulang tahu Ke-24 Indef/Bisnis-Anggara Pernando
Wapres Jusuf Kalla saat memberi sambutan pada peringatan ulang tahu Ke-24 Indef/Bisnis-Anggara Pernando

 Bisnis.com, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla memgharapkan lembaga pemikir seperti Indef melahirkan pemikiran yang menyelesaikan pemasalahan perekonomian bangsa.

"Cari solusi yang baik dan pemikiran yang konstruktif untuk bangsa ini," kata Jusuf Kalla dalam perayaan ulang tahun ke-24 Indef di Jakarta, Rabu (7/8/2019).

Menurut JK, saat ini perekonomian dunia dipenuhi ketidakpastian. Berbagai faktor eksternal menekan perekonomian dunia yang berdampak pada Indonesia, baik hari ini maupun dalam beberapa tahun mendatang. 

"Ini ketidakpastian yang banyak di dunia. Ada perang dagang AS dengan China, di eropa ada Brexit dengan segala konsekuensi, Jepang dengan Korea," kata JK.

Untuk mengatasi dampak lanjutan dari pertarungan ekonomi hari ini dan masa datang, JK mengharapkan para pemikir independen memberikan masukan yang jernih untuk mendorong pembangunan ke depan.

Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) adalah lembaga riset independen dan otonom yang berdiri pada Agustus 1995 di Jakarta.

Aktivitas INDEF diantaranya melakukan riset dan kajian kebijakan publik, utamanya dalam bidang ekonomi dan keuangan.

"Kajian INDEF diharapkan menciptakan debat kebijakan, meningkatkan partisipasi dan kepekaan publik pada proses pembuatan kebijakan publik. INDEF turut berkontribusi mencari solusi terbaik dari permasalahan ekonomi dan sosial di Indonesia," tulis Indef di laman resminya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Anggara Pernando
Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper