Urai Kemacetan, Jasa Marga Relokasi GT Karang Tengah Barat 1

Gerbang Tol (GT) Karang Tengah Barat direlokasi sejak Minggu (26/5/2019) pukul 00.00 WIB.

Krizia Putri Kinanti - Bisnis.com

Minggu, 26 Mei 2019 | 11:28

Sejumlah kendaraan melintas di ruas tol Jakarta-Tangerang (Janger) di gerbang Tol Tangerang 2, Tangerang, Banten, Kamis (12/4). Pemerintah melalui Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek mulai Senin (16/4) akan melakukan uji coba penerapan Ganjil-Genap di ruas Tol Tangerang menuju Jakarta dari pukul 06.00 sampai 09.00 WIB setiap Senin hingga Jumat. /Antara

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Jasa Marga (Persero) Tbk. merelokasi Gerbang Tol (GT) Karang Tengah Barat sejak Minggu (26/5/2019) pukul 00.00 WIB.

Relokasi GT yang terletak di Jalan Tol Jakarta-Tangerang ini bertujuan untuk memperlancar arus lalu lintas di sekitar GT tersebut.

Corporate Communication Departement Head Jasa Marga Irra Susiyanti mengatakan bahwa sebelum direlokasi, GT Karang Tengah Barat I terletak di KM 10+600 A. Setelah direlokasi, GT Karang Tengah Barat 1 yang baru berlokasi di KM 9+600 A.

"Tak sekadar merelokasi, Jasa Marga Regional Jabodetabek Jabar selaku pengelola jalan Tol Jakarta-Tangerang juga meningkatkan kapasitas transaksi dengan menambah jumlah gardu operasi," paparnya melalui siaran resmi yang diterima Bisnis, Minggu (26/5).

Semula, GT Karang Tengah Barat 1 memiliki 3 gardu operasi, yang terdiri atas 1 unit Gardu Tol Otomatis (GTO) Multi-Golongan, 1 unit Gardu Semi Otomatis Multi-Golongan, dan 1 Gardu Tandem.

Kini, jumlah gardu operasi di GT Karang Tengah Barat 1 bertambah menjadi enam unit. Perinciannya adalah 4 unit Gardu Tol Multi Golongan dan 2 GTO Khusus Golongan 1 Non-Bus.

Sebagai sosialisasi, Jasa Marga telah memasang spanduk di GT Karang Tengah Barat 1 dan GT Karang Tengah Barat 2 sejak Rabu (22/5).

Meski demikian, untuk mengantisipasi pengguna jalan yang belum tersosialisasi, sesaat setelah transaksi resmi dipindahkan di GT yang baru, tetap dioperasikan satu gardu tol (Gardu 1) di GT lama hingga pukul 02.00 WIB dini hari tadi.

Beroperasinya GT Karang Tengah Barat 1 baru diharapkan dapat mengurai antrean kendaraan pada jam sibuk yang kerap terjadi. Jasa Marga turut memohon maaf kepada pengguna jalan tol atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan oleh relokasi GT dimaksud.