Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, konsumsi rumah tangga pada tiga bulan pertama tahun ini mencatatkan angka sebesar 5,01 persen, lebih tingi dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni sebesar 4,94 persen.
"Ada beberapa yang tumbuh tinggi, misalnya pakaian, alas kaki, dan jasa," kata Kepala BPS Suhariyanto saat jumpa pers di kantornya, Senin (6/5/2019).
Adapun komponen yang melambat pada kuartal I/2019 adalah transportasi dan hotel. Untuk transportasi, komponen yang menyebabkan perlambatan adalah harga tiket pesawat yang masih mahal.
Baca Juga
Dia meyakini, pada kuartal II/2019 kondisi ekonomi secara makro termasuk konsumsi rumah tangga akan menunjukkan perbaikan. "Pada triwulan kedua akan jauh lebih baik," kata dia.
Sementara itu, pertumbuhan ekonomi kuartal I/2019 mencapai 5,07 persen, lebih besar dibandingkan kuartal I/2019 yang sebesar 5,06 persen.
Struktur pertumbuhan ekonomi pada kuartal I/2019 adalah konsumsi rumah tangga 5,01 persen, pembentukan modal tetap bruto (PMTB) 5,03 persen, ekspor -2,08 persen, konsumsi pemerintah 5,21 persen, konsumsi LNPRT (Lembaga Non Profit Rumah Tangga) 16,93 persen, dan impor -7,75 persen.
