Bisnis.com, JAKARTA — Para pengusaha ritel daring disarankan menggenjot iklannya 2 pekan sebelum bulan Ramadan 2019, guna meningkatnya penjualan produknya selama periode tersebut.
Berdasarkan riset Criteo, pada bulan Ramadan tahun lalu, penjualan ritel daring melonjak 10 hari menjelang bulan Ramadan dan bertahan hingga 2 pekan sebelum Idulfitri yang terjadi pada 15 Juni 2018.
“Peritel harus mulai menjangkau konsumen 2 pekan sebelum bulan Ramadhan dimulai dengan pesan yang relevan. Karena para konsumen akan mulai menyiapkan diri untuk membeli hadiah untuk keluarga dan kerabat mereka,” kata Direktur Pelaksana SEA-Pacific Criteo Alban Villani, Selasa (23/4/2019).
Para peritel juga diharapkan mulai menawarkan program spesial seperti diskon dan konten yang berkaitan erat dengan tema Ramadan lantaran hal tersebut yang akan diburu oleh para konsumen.
Sementara itu, lanjutnya, untuk penyedia platform jasa perjalanan daring, Villani menyarankan agar iklan dan kampanye produknya dilakukan mulai dari awal Ramadan hingga satu pekan setelah Lebaran 2019.
Pasalnya, berkaca pada periode Lebaran dan Ramadhan 2018, penjualan jasa perjalanan meningkat 13% secara year-on-year (yoy) selama 2 pekan setelah Lebaran. Untuk itu, para penyedia jasa perjalanan daring, harus menggenjot iklannya ketika bulan Ramadan dimulai.
Baca Juga
Di sisi lain, Villani juga menyarankan peritel dan penyedia jasa perjalanan daring untuk meningkatkan kampanye dan iklannya di masyarakat melalui perangkat mobile. Berdasarkan data Criteo, penjualan melalui perangkat mobile pada bulan Ramadhan dan Lebaran 2018 meningkat hingga 69%. Sementara itu, penjualan melalui dekstop pertumbuhannya hanya mencapai 53%.
.jpg?w=300&h=221)
