Bisnis.com, JAKARTA - Perbaikan angka kemiskinan dan digitalisasi pelayanan publik dapat menjadi sasaran bagi pemanfaatan dana kelurahan yang akan disalurkan tahun ini.
Ekonom Indef Rusli Abdullah menilai pemanfaatan dana kelurahan harus memperhatikan karakterisktik kelurahan agar efektif mengingat dananya yang terbatas.
"Karakteristik kelurahan itu sudah mengarah kepada kota" kata Rusli, Rabu (10/04/2019).
Alhasil, fasilitas publik sudah jauh lebih maju dibandingkan di desa sehingga dana kelurahaan lebih tepat sasaran jika diarahkan untuk memperbaiki angka kemiskinan.
Salah satu contohnya, dana kelurahan bisa dipakai untuk memperbaiki data masyarakat miskin di desa sehingga penyaluran bantuan sosial bisa lebih efektif.
Dari sisi pelayanan, aparat kelurahan sudah menyandang status PNS. Dengan demikian, level of services sudah terstruktur. Namun, Rusli menyarankan dana desa bisa digunakan untuk memperkuat pelayanan dari sisi informasi teknologi sehingga pelayanannya dapat lebih efisien.
"Kalau kelurahan bisa pelayanannya yang lebih digital karena masyarakat kelurahan umumnya tipikal masyarakat kota, tidak mau antre lama," kata Rusli.