Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Transportasi dan Infrastruktur Turki pada Selasa (12/3/2019) mengumumkan bahwa semua jadwal penerbangan pesawat Boeing 737 MAX 8 dan 737 MAX 9 telah dihentikan di negara itu, setelah kecelakaan Ethiopian Airlines pada Minggu (10/3/2019) pagi meningkatkan kekhawatiran masalah keamanan di seluruh dunia.
"Sebagai hasil dari penilaian, penerbangan pesawat Boeing 737 MAX 8 dan Boeing 737 MAX 9 telah dihentikan sampai ada keputusan lebih lanjut untuk memastikan keamanan penerbangan," kata kantor berita milik negara Anadolu Agency mengutip kementerian tersebut.
Maskapai penerbangan berbendera Turki, Turkish Airlines (THY), juga telah mengumumkan untuk melarang terbang semua 13 pesawat Boeing 737 MAX dalam armadanya pada 13 Maret, CEO THY Bilal Eksi mengatakan di Twitter.
Eksi mengatakan keputusan itu diambil setelah berkonsultasi dengan Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil Turki.
Lusinan negara pada Selasa (12/3/2019) bergabung dengan sejumlah besar negara yang dengan cepat melarang terbang atau menutup wilayah udara mereka bagi pesawat Boeing 737 MAX ketika tim penyelidik global mulai mencari kesejajaran antara bencana Ethiopian Airlines dengan kecelakaan serupa hanya lima bulan lalu di Indonesia. Demikian laporan yang dikutip dari Xinhua.